Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Widyawati Kenang Jakarta Jadul: Ada Trem dan Es Kuda

Reporter

image-gnews
Aktris senior Widyawati dalam acara Penghargaan Ibu-Ibu Tangguh Indonesia untuk memperingati Hari Ibu di Jakarta, 22 Desember 2018.(istimewa)
Aktris senior Widyawati dalam acara Penghargaan Ibu-Ibu Tangguh Indonesia untuk memperingati Hari Ibu di Jakarta, 22 Desember 2018.(istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Merayakan HUT Jakarta ke-493, Widyawati bercerita mengenai kenangan dia selama tinggal di ibu kota negara itu. Aktris 69 tahun ini adalah saksi mata transformasi Jakarta selama beberapa dekade,.

Jakarta bagi Widyawati adalah kota kelahiran tempatnya menetap dan berkarya hingga dikenal sebagai seorang aktris kawakan."Saya selalu berada di Jakarta, jadi tahu dari mulai Jakarta seperti apa sampai seperti sekarang," tutur Widyawati kepada ANTARA.

Sebelum Jakarta dipenuhi motor yang berseliweran, antrean mobil yang mengular di jalan-jalan utama, Widyawati pernah menikmati asyiknya jalan-jalan di ibu kota yang masih sepi. "Saya dulu dari Merdeka Utara naik sepeda ke Pasar Minggu," kenang dia.

Orangtua melepasnya bersepeda tanpa rasa khawatir karena jalanan masih sepi dan aman, tak ada rasa khawatir "bersaing" dengan kendaraan lain di jalan. "Enak sekali jalanan, saya merasakan dari sepi sampai luar biasa padatnya," ujar Widyawati.

Jika sekarang orang-orang bepergian menaiki ojek, Transjakarta hingga MRT, Widyawati kecil pernah merasakan moda transportasi trem yang di Jakarta. "Kebetulan saya tinggal di daerah Merdeka Utara, dilewati oleh trem," katanya.

Trem adalah moda transportasi massal pada masa Hindia Belanda hingga Orde Lama. Ada trem yang melewati rute Jakartakota ke Jatinegara sampai Jakartakota ke Tanah Abang.

Dulu, trem juga bisa ditemui di kota Surabaya, salah satu kota yang dituju Widyawati untuk berlibur karena ada sanak saudara yang tinggal di sana. "Padahal itu transportasi yang bagus sebetulnya," kata Widyawati, menyayangkan dihapusnya trem di Jakarta.

Delman pun lazim ditemui saat itu sebagai moda transportasi, bukan sekadar atraksi wisata yang ada di tempat-tempat tertentu. Seiring bertambahnya jumlah kendaraan yang membuat Jakarta semakin padat, delman akhirnya tersingkir.Widyawati. Foto: Instagram Widyawati

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kuda delman juga mengingatkan Widyawati kepada salah satu jajanan yang sering dinikmati pada era 50-an dan 60-an. "Es kuda", begitu Widyawati menyebut es krim cone yang dijajakan oleh pedagang di kereta kuda. "Bayangkan bentuknya seperti kereta puteri yang ditarik kuda, ada satu tempat untuk bapak penjual, dia mengendalikan kuda sambil berjualan es," ujar dia. "Nostalgia banget!"

Bicara soal es krim, toko Ragusa Es Italia yang berdiri sejak 1932 hingga saat ini rupanya salah satu jajanan langganan Widyawati. Kebetulan, istri almarhum Sophan Sophiaan itu bersekolah di Jalan Pos, tak jauh dari Ragusa.

Widyawati masih ingat betul ketika membeli es krim Ragusa sepulang sekolah. Tubuhnya yang mungil membuatnya harus berjinjit bila ingin melihat es krim yang dijual. Sayangnya Ragusa hanya segelintir dari kenangan masa kecil Widyawati yang bangunannya masih bertahan hingga kini. Ada banyak tempat di Jakarta yang kini berubah bentuk, bangunan-bangunan kuno dihancurkan dan diganti dengan bangunan modern.

"Itu yang saya sangat sesalkan, seperti Sekneg (Sekretariat Negara) itu tadinya tempat bagus, tapi diubah. Banyak bangunan tua yang saya tidak mengerti kenapa bukan dipugar, tapi dihancurkan. Sebetulnya itu heritage," katanya.

Baca: HUT Jakarta ke-493, Mulan Jameela Berharap Warga Makin Beradab

Widyawati berharap setiap orang bisa merasa memiliki Jakarta, sehingga timbul kemauan untuk ikut menjaga ibu kota agar tidak semrawut. Bertepatan dengan ulang tahun Jakarta ke-493, Widyawati berharap segala perbaikan di Jakarta bisa dirasakan secara merata, bukan cuma mereka yang tinggal di daerah pusat, tapi ke semua penjuru.

"Sekarang sudah jauh lebih baik dibandingkan beberapa puluh tahun lalu... Keinginan utama saya pemerataan, tak cuma di Jakarta, tapi seluruh Indonesia," kata Widyawati.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Car Free Day Aman, BMKG Perkirakan Jakarta Berawan Ahad Pagi

2 hari lalu

Warga beraktivitas olahraga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 24 Maret 2024. Antusiasme masyarakat berolahraga pada Hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) saat bulan Ramadan meski lebih sepi dibanding CFD di luar bulan Ramadan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Car Free Day Aman, BMKG Perkirakan Jakarta Berawan Ahad Pagi

BMKG memprakirakan Jakarta cenderung berawan pada Ahad pagi, 21 April 2024. Hujan kemungkinan turun sejak siang.


BMKG Prakirakan Jakarta Hujan Petir Siang Ini

3 hari lalu

BMKG: Sebagian wilayah DKI Jakarta diguyur hujan disertai kilat Kamis
BMKG Prakirakan Jakarta Hujan Petir Siang Ini

BMKG memprakirakan Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan hujan petir siang ini.


Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

4 hari lalu

Sejumlah warga berjalan saat hujan di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

Jakarta diprediksi hujan sejak siang, Jumat. 19 April 2024. BMKG memprediksi hujan petir turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.


Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

4 hari lalu

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono di depan Istana Merdeka, kawasan Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta menjadi yang tertinggi di Indonesia.


Siapkan Payung Saat Pulang Kerja, BMKG Prediksi Mayoritas Area Jakarta Hujan Sejak Sore

5 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
Siapkan Payung Saat Pulang Kerja, BMKG Prediksi Mayoritas Area Jakarta Hujan Sejak Sore

Hampir seluruh Jakarta berpeluang hujan sejak siang menuju malam. BMKG mencatat suhu udara berkisar 24-31 derajat Celcius


Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

6 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.


BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

8 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.


Langka ATM Tunai Pecahan Rp 20.000, Simak Lokasinya di Jakarta dan Bandung

9 hari lalu

Ilustrasi pengunjung melakukan transaksi pada mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). TEMPO/Tony Hartawan
Langka ATM Tunai Pecahan Rp 20.000, Simak Lokasinya di Jakarta dan Bandung

Anjungan Tunai Mandiri atau ATM pecahan Rp 20.000 semakin langka. Berikut lokasinya di Jakarta dan Bandung.


BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

9 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.


Jadi Tempat Rekreasi Favorit, Ragunan Tembus Lebih dari 67 Ribu Pengunjung di Hari Kedua Lebaran

11 hari lalu

Suasana wisata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Jumat, 12 April 2024. Libur hari raya Idul Fitri, dimanfaatkan sejumlah warga DKI Jakarta untuk berkunjung ke beberapa tempat wisata termasuk Kebun Binatang Ragunan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jadi Tempat Rekreasi Favorit, Ragunan Tembus Lebih dari 67 Ribu Pengunjung di Hari Kedua Lebaran

Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan diserbu pengunjung pada hari kedua Hari Raya Idul Fitri 2024, tembus lebih dari 67 ribu pengunjung.