TEMPO Interaktif, Jakarta: Suasana Ramadan begitu menyenangkan hati Rika Callebaut. Ditemui di acara Dunia Anak pada Jumat lalu di Istora Senayan, Jakarta, perempuan kelahiran 7 April 1975 ini menyatakan rasa suka citanya menyambut Ramadan. "Yang paling terasa, menyambut Ramadan membuat keluarga lebih dekat dan akrab," kata istri Ari Sigit Soeharto itu dengan senyum mengembang.
Ibu dua anak ini bercerita, Ramadan memberi makna serta merekatkan semua anggota keluarga. Hal itu dirasakan sebulan sampai dua minggu sebelum bulan suci. Misalnya dua minggu lalu, Rika bersama keluarga besar berziarah ke Solo.
Ia juga melakukan salat magrib, tarawih, buka puasa, sahur, tadarus atau membaca Al-Quran, dan salat subuh bersama. "Semua (anggota) keluarga berkumpul, melakukan kegiatan tersebut bersama-sama di Jalan Rasamala, Cendana," ujarnya.
Jadi, menurut Rica, selama sebulan penuh semua angota keluarga besar Soeharto melakukan acara yang mengedepankan kebersamaan. "Aku bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga ini," ucap Rika, yang menjadi mualaf ketika menikah dengan Ari pada 2003.
Pemilik nama lengkap Frederica Fransisca Callebaut ini pun mengajarkan makna puasa kepada dua buah hatinya, Febrio dan Adinda Sigit Soeharto, yang berusia empat dan dua tahun. Mereka pun senang menyambut Ramadan. Selain gembira bisa kumpul bersama para sepupu dan keluarga besar, mereka senang ketika bangun sahur dan mendengar beduk.
"Rio yang paling heboh, sampai minta dibelikan beduk digital yang bisa diputar di kamar. Katanya, supaya tidak telat bangun sahur," tutur Rika, yang rajin menyediakan menu berbuka puasa kurma dan kolak pisang ubi untuk suami dan anak-anak.
Selain terlibat dalam keakraban bersama keluarga besarnya, Rika sering diajak bukde, pakde, buklek, pakle, dan para sepupunya mengadakan acara sosial bersama panti asuhan ataupun acara ngabuburit (menunggu beduk magrib untuk buka puasa).
Di waktu sahur pun ia masih menyempatkan diri membagi-bagikan makanan santap sahur kepada anak-anak jalanan, pengemis dan gelandangan. Kegiatan ini yang membuat Rika semakin memahami bagaimana indahnya berbagi dan kebersamaan.
Hadriani P