TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang kembali datang dari dunia kesehatan. Ahli seksologi Dokter Naek L. Tobing SpJK meninggal pada Senin, 6 April 2020 di usia 79 tahun.
Berdasarkan pesan pendek yang beredar di kalangan wartawan, Naek L. Tobing meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan sekitar pukul 10.11 WIB. Jenazah Naek L. Tobing langsung dimakamkan pada Senin siang.
"Lae Dr Naek L Tobing tadi pagi Jam' 10 .11 wib. Mohon doanya ..., Kami yang berdukacita : Dr Marion Aritonang (istri) Dr Panahatan Aritonang (anak) Thomson Aritonang (anak),” tulis pesan tersebut.
Kabar meninggalnya Naek L. Tobing juga disampaikan pengguna Facebook Dormahn Pinda Hutajulu. "Beristirahatlah dalam damai, tulang/paman kami. Terima kasih untuk semua nasihat dan teladan. We love you," tulis akun tersebut pada Senin, 6 April 2020.
Ungkapan duka cita untuk Naek L. Tobing juga diunggah akun Intagram Tri Bhakti Business School. "Sivitas Akademika Tri Bhakti Business School Turut berduka cita atas meninggalnya, dr. Naek L. Tobing (14 Agustus 1940 - 06 April 2020). Founder dan Pembina Tri Bhakti Business School (STIE Tri Bhakti).
Semoga amal dan ibadahnya diterima disisi-Nya," tulis admin akun tersebut, Senin, 6 April 2020.
Naek Lumban Tobing lahir di Pulau Samosir, Tapanuli, Sumatera Utara pada 14 Agustus 1940. Sebagai dokter ahli seksologi terkenal, ia kerap tampil mengisi rubruk seksologi di berbagai media nasional. Ia juga sempat menulis sejumlah buku seperti Seks Tuntunan Bagi Pria: Mengembalikan Harga Diri Suami dan Kebahagiaan Istri terbitan Elex Media Komputindo pada 2016.