TEMPO.CO, Jakarta -Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat merencanakan akan mengumumkan hasil autopsi mantan istri Sule, Lina Jubaidah pada Senin, 27 Januari 2020.
"Kita jadwalkan paling tidak hari Senin sudah bisa disampaikan hasilnya, kepada rekan media dan masyarakat," kata Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Kamis, 23 Januari 2020.
Sebelumnya pihak kepolisian menyatakan hasil autopsi dari laboratorium forensik akan bisa diperoleh dalam dua pekan sejak autopsi dilakukan pada Kamis, 9 Januari 2020.
Pada Kamis ini memang diprediksi autopsi Lina bakal menemukan hasil. Namun menurut Saptono, penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung masih belum menerima hasil laboratorium forensik.
"Memang estimasinya dalam proses lab ini normatifnya 14 hari kerja, namun kami penyidik masih menunggu hasil laboratorium forensik," kata dia.
Selain itu, apabila hasil forensik keluar, menurutnya penyidik masih perlu menganalisa untuk menyimpulkan proses penyelidikan atas meninggalnya Lina. Sehingga hasil dari laboratorium forensik tidak serta merta bakal menjadi kesimpulan atas penyebab kematian Lina.
Meski demikian, Erlangga memastikan Polda Jawa Barat akan tetap menargetkan waktu selama beberapa hari ke depan untuk mencari titik terang penyebab kematian ibunda penyanyi Rizky Febian itu.Penyanyi Rizky Febian bersama ayahnya Sule, saat berada di rumah duka ibunya Lina di Bandung. Kabar duka ini disampaikan oleh Panji Komara, manager Sule dalam unggahan Instagram Story-nya. Instagram/@deviii_rfas
"Masyarakat harus sabar, dalam waktu dekat akan kita sampaikan," kata dia.
Sebelumnya, ia juga menyampaikan bahwa telah memeriksa sebanyak 17 orang saksi yang berkaitan dengan kematian Lina. Saksi yang terbaru, kata dia, didatangkan dari Rumah Sakit Al Islam Bandung yang pertama menyatakan kematian mendiang Lina.
"Terakhir, yang dari dokter rawat ada empat orang di rumah sakit Al-Islam yang kita mintai keterangan," kata Saptono, Rabu, 22 Januari 2020.
Menanggapi hasil autopsi Lina, Sule enggan berkomentar panjang."Itu kan urusan keluarga ya, saya bukan siapa-siapa di sini," ujarnya seperti terakam dalam video wawancara kanal youtube Hot Kiss Indonesia pada 22 Januari lalu.
Selebihnya Sule hanya menyerahkan semuanya untuk ditanya kepada kuasa hukum. "Atau sebaiknya tanya pengacara," tambahnya.
Proses autopsi Lina Jubaedah merupakan kelanjutan laporan dari anaknya yaitu Rizky Febian yang menduga ada kejanggalan pada kematian Lina. Rizky melaporkan kecurigaannya kepada Polrestabes Bandung dengan tujuan ingin mendapat kejelasan penyebab kematian Lina.
M RYAN HIDAYATULLAH | ANTARA