TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok musik Geisha keluar dari zona nyamannya, dengan meluncurkan lagu terbaru mereka yang berbeda dari sebelumnya. Keranjingan Disko merupakan lagu pertama Geisha dengan musik yang lebih ceria.
Lagu tersebut merupakan karya Guruh Soekarnoputra yang sempat populer di era 80-an. Kali ini, Geisha mendapat tantangan dari Musica Studio untuk membuat ulang lagu tersebut. "Awalnya takut mengecewakan, kami gak pingin lagu ini tidak memuaskan," ujar gitaris Geisha, Roby dalam konferensi pers di kawasan Senopati, Rabu, 18 Desember 2019.
Ada beberapa hal yang ditambahkan dalam pembuatan ulang lagu Keranjingan Disko ini. Selain nada dan nuansa musik yang dibuat kekinian, Roby menambahkan lirik untuk dinyanyikan Regina dengan cara rap.
Nuansa baru tersebut ternyata disambut baik oleh Guruh Soekarnoputra, yang memuji karya yang digarap ulang oleh Geisha. "Idenya bagus, saya senang lagu saya didaur ulang dengan gaya milenial," ujar Guruh.
Selain itu, Guruh pun memuji hasil dari video klip lagu ini. Video yang penuh warna dan keceriaan ini, menurut Guruh dapat mengenalkan kembali masa-masa keyaan musik di era 80-an.
Mendengar tanggapan Guruh, para personel Geisha begitu terkejut. Sebelumnya mereka tidak menyangka jika hasil karya mereka sudah dilihat dan dinilai oleh Guruh. "Wah ternyata Mas Guruh sudah lihat, gak nyangka sambutannya baik," ucap Roby.
Lagu Keranjingan Disko merupakan bagian dari album Legacy to Guruh Soekarnoputra yang dibuat oleh label Musica Studio. Di album tersebut, bukan saja Geisha yang membawakan lagu Guruh, melainkan beberapa penyanyi dan kelompok musik seperti Afgan, Sheryl Sheinafia, Kahitna, dan lainnya. Album ini akan dirilis pada awal tahun 2020.
