Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yura Yunita Mendengar Keramaian dan Keceriaan dalam Kesunyian

image-gnews
Penyanyi Yura Yunita memberikan keterangan dalam konfrensi pers Merakit Ruang Kolaborasi di M Bloc, Jakarta, 2 Desember 2019. Merakit Ruang Kolaborasi terinspirasi dari lirik dan musik video lagu Merakit milik Yura Yunita yang ditujukan untuk teman-teman disabilitas sekaligus merayakan peringatan hari Disabilitas International. TEMPO/Nurdiansah
Penyanyi Yura Yunita memberikan keterangan dalam konfrensi pers Merakit Ruang Kolaborasi di M Bloc, Jakarta, 2 Desember 2019. Merakit Ruang Kolaborasi terinspirasi dari lirik dan musik video lagu Merakit milik Yura Yunita yang ditujukan untuk teman-teman disabilitas sekaligus merayakan peringatan hari Disabilitas International. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Yura Yunita membagi pengalamannya ketika menghibur para penyandang tuli dengan lagu-lagunya. Kala itu Yura menyanyi dengan menggunakan bahasa isyarat. "Ketika melihat ekspresi wajah mereka, itu enggak bisa diungkapkan dengan kata-kata," ujar Yura di M Bloc, Senin, 2 Desember 2019.

Yura mengatakan, di konser tersebut begitu hening, namun ia dapat merasakan keriaan dan keceriaan para penontonnya yang tuli. Mereka mengangkat kedua tangannya sambil memutar pergelangan tangannya menandakan tepuk tangan yang meriah.

Setelah konser usai, para penonton difabel Yura, berterimakasih kepadanya sudah menghadirkan sebuah karya yang dapat mereka nikmati. Atas hal tersebut Yura begitu tersentuh dan makin bersyukur atas apa yang ia alami dalam hidupnya.

Yura pun membuat lagu Merakit dengan bahasa isyarat khusus untuk mereka yang tidak dapat mendengar suara. Lagu tersebut ia ciptakan untuk memberikan semangat kapada orang-orang yang sedang berada di titik terendahnya.

Lagu tersebut ia buat ketika berada di titik terendah dalam hidupnya. Yura mengatakan, bertemu dengan para penyandang difabel membuat semangat baru untuknya dalam berkarya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyanyi Yura Yunita menyanyikan lagu Merakit ditemani Bunda Galuh yang mengartikan bahasa isyarat usai konfrensi pers Merakit Ruang Kolaborasi di M Bloc, Jakarta, 2 Desember 2019. Yura membuat Merakit Ruang Kolaborasi yang akan menjadi tempat beberapa pelatihan lokakarya untuk penyandang disabilitas, khususnya tuli dan tunanetra. TEMPO/Nurdiansah

Dalam pembuatan lagu Merakit, Yura mengajak Bunda Galuh untuk merasakan lagu yang ia buat dan menterjemahkan ke dalam bahasa isyarat. "Prosesnya dua hari, Bunda Galuh merasakan nada-nada lewat getaran pita suara saya. Ia memegang dada saya untuk merasakan itu," ujar Yura.

Yura mengatakan, belajar bahasa isyarat sama seperti belajar bahasa asing. Hingga saat ini ia pun masih belajar untuk dapat berkomunikasi, Yura mengaku sudah dapat menyampaikan beberapa kata dalam bahasa isyarat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Film Glenn Fredly The Movie Tayang 25 April 2024, Kenang Maestro Musik Indonesia

24 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Film Glenn Fredly The Movie Tayang 25 April 2024, Kenang Maestro Musik Indonesia

Glenn Fredly The Movie adalah persembahan istimewa bagi para penggemar dan seluruh masyarakat Indonesia.


Yura Yunita Menyanyikan Lagu Keluarga, OST Glenn Fredly dan Para Pemeran Film Biopik Ini

33 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Yura Yunita Menyanyikan Lagu Keluarga, OST Glenn Fredly dan Para Pemeran Film Biopik Ini

Yura Yunita akan menyanyikan lagu Keluarga. Lagu ini belum pernah dirilis oleh Glenn Fredly


Yura Yunita Nyanyikan Soundtrack Glenn Fredly The Movie, Dibuat Sebelum Sang Legenda Wafat

35 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Yura Yunita Nyanyikan Soundtrack Glenn Fredly The Movie, Dibuat Sebelum Sang Legenda Wafat

Original Soundtrack film Glenn Fredly The Movie diciptakan musisi legendaris itu hanya beberapa hari sebelum meninggal.


Lagu Baru Donne Maula, Cerita Cinta Harus Disampaikan dengan Tenang dan Sabar

17 Februari 2024

Donne Maula. Dok. Istimewa
Lagu Baru Donne Maula, Cerita Cinta Harus Disampaikan dengan Tenang dan Sabar

Setelah sukses dengan Bercinta Lewat Kata, Donne Maula merilis lagu Sabar yang menjadi single terakhir sebelum meluncurkan album tahun ini.


Anies-Ganjar-Mahfud Md Gunakan Bahasa Isyarat di Debat Capres, Ini Artinya

5 Februari 2024

Pasangan Capres-Cawapres no urut 03,  Ganjar Pranowo-Mahfud MD tiba dalam debat capres terakhir di JCC, Minggu, 4 Februari 2024. Cuplikan YouTube KPU
Anies-Ganjar-Mahfud Md Gunakan Bahasa Isyarat di Debat Capres, Ini Artinya

Bahasa isyarat digunakan Anies, Ganjar, dan Mahfud Md saat debat capres terakhir pada Ahad, 4 Februari 2024. Apa artinya?


Gerakan Bahasa Isyarat Anies Baswedan Saat Debat Capres, Ini Artinya

5 Februari 2024

Gerakan Bahasa Isyarat Anies Baswedan Saat Debat Capres, Ini Artinya

Anies Baswedan menggunakan bahasa isyarat ketika mengawali debat capres pada 4 Februari 2024. Begini pemahaman bahasa isyarat?


Timnas Amin: Anies Gunakan Bahasa Isyarat di Debat Capres atas Permintaan Kaum Disabilitas

5 Februari 2024

Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan saat mengikuti Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Debat kelima atau terakhir ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Timnas Amin: Anies Gunakan Bahasa Isyarat di Debat Capres atas Permintaan Kaum Disabilitas

Timnas Amin mengklaim penggunaan bahasa isyarat oleh Anies Baswedan saat memulai debat kelima adalah permintaan dari kaum disabilitas.


Debat Capres Bahas Inklusi, Anies Baswedan Gunakan Bahasa Isyarat Saat Paparkan Visi Misi

4 Februari 2024

Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan saat mengikuti Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Debat kelima atau terakhir ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Debat Capres Bahas Inklusi, Anies Baswedan Gunakan Bahasa Isyarat Saat Paparkan Visi Misi

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, menggunakan bahasa isyarat saat debat capres di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat pada Ahad, 4 Februari 2024. Bahasa isyarat itu disampaikan Anies saat mengawali pemaparan visi, misi, dan programnya dalam debat terakhir Pilpres 2024.


Baznas Latih 1.020 Pengajar Al-Qur'an dengan Bahasa Isyarat

26 Januari 2024

Ketua Baznas RI Noor Ahmad saat pelatihan guru membaca Alquran dengan bahasa isyarat. Pelatihan ini untuk mengajari para penyandang disabilitas tuna rungu dan Tuna wicara dalam  membaca Alquran. Acara di Wisma Sargede, Kotagede, Yogyakarta, 24 Januari 2024. Foto: TEMPO| Muh Syaifullah
Baznas Latih 1.020 Pengajar Al-Qur'an dengan Bahasa Isyarat

Pelatihan membaca Al-Qur'an dengan bahasa isyarat ini untuk mengajarkan Teman Tuli agar bisa membaca.


Jung Woo Sung - Shin Hyun Been Belajar Bahasa Isyarat Demi Tell Me That You Love Me

5 Desember 2023

Jung Woo Sung dan Shin Hyun Been dalam drama Korea Tell Me That You Love Me. Foto: Instagram/@channel.ena.d
Jung Woo Sung - Shin Hyun Been Belajar Bahasa Isyarat Demi Tell Me That You Love Me

Pertama kali belajar bahasa isyarat untuk Tell Me That You Love Me, Jung Woo Sung dan Shin Hyun Been merasa tertantang sekaligus menikmati prosesnya.