TEMPO.CO, Jakarta - Nama Haikal Hassan menjadi perbincangan dan dikaitkan dengan tanda pagar atau tagar #UninstallTokopedia. Haikal Hassan memberikan ceramah di acara The Seventh Annual Show Ria Miranda yang berlangsung pada Kamis, 28 November 2019.
Saat memberikan ceramah, tampak tulisan dan logo Tokopedia pada layar yang terletak di belakang Haikal Hassan. Warganet kemudian menduga acara tersebut diselenggarakan oleh toko online Tokopedia. Dari situlah mulai viral tagae #UninstallTokopedia.
Melalui keterangan tertulis, Vice President of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak mengatakan acara itu adalah bentuk kerja sama antara Tokopedia dengan perancang busana muslim Ria Miranda. "Seluruh konsep, konten, dan pengisi acara Ria Miranda The Annual Show 2020 sepenuhnya inisiasi dari Ria Miranda," tulis Nuraini, Sabtu 30 November 2019. "Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia yang menghargai pandangan setiap masyarakat."
Adapun manajemen Ria Miranda yang diwakili oleh Mutia sebagai bagian dari hubungan masyarakat menyatakan permohonan maaf. Untuk saat ini, Ria Miranda belum bisa dihubungi lantaran masih ada kegiatan bersama rekanan yang datang dari luar kota ke Jakarta.
Mutia menyampaikan tim Ria Miranda yang mengundang Haikal Hassan. Tokopedia dan semua sponsor lainnya tidak terlibat sama sekali dalam keputusan konsep dan konten acara The Seventh Annual Show Ria Miranda. "Itu adalah acara gathering komunitas Ria Miranda yang ingin menghadirkan nilai positif melalui rangkaian sharing session dengan mengundang Haikal Hassan beserta pengisi acara lainnya," tulis Ria dalam keterangan resmi yang diterima Tempo.co.
Lantas siapa Haikal Hassan -biasa dipanggil Babe Haikal, yang diundang oleh Ria Miranda guna mengisi ceramah di acara The Seventh Annual Show Ria Miranda itu? Haikal Hassan dikenal sebagai Ketua Persaudaraan Alumni 212. Beberapa waktu lalu, dia pernah menyampaikan gagasan tentang NKRI Syariah yang tetap mengusung Pancasila dan UUD 1945 tetap sebagai dasar negara.
Haikal Hassan berfoto bersama istri calon wakil presiden Sandiaga Uno, Nur Asia Uno dalam sebuah pertemuan pada 8 Agustus 2019. Instagram
"Itu cuma istilah. Jangan mentang-mentang NKRI Bersyariah terus Pancasila hilang, ya enggak. UUD 45 hilang? Ya enggaklah," kata Haikal Hassan Baras seusai menghadiri acara silaturahim dan dialog tokoh bangsa tentang Pancasila di Jakarta, Senin 12 Agustus 2019. Menurut dia, saat ini NKRI sudah bersyariah. Buktinya, sudah ada lembaga syariah, peraturan syariah, dan lainnya.
Haikal Hassan juga salah seorang juru kampanye nasional dan anggota tim pemenangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Haikal Hassan pernah berkampanye sampai ke London, Inggris pada April 2019.
HENDARTYO HANGGI | EKA WAHYU PRAMITHA | ANTARA
