TEMPO.CO, Jakarta - Bermain film membuat penyanyi Danilla Riyadi menjaga sikap dan bicaranya. Maklum, di atas panggung, dengan gitar dan band pengiringnya, Danilla biasa berkata apa saja.
Danilla Riyadi terbiasa berinteraksi bebas dengan penonton. Kata-kata bisa terlontar nyaris tanpa sensor. "Main film jadi lebih behave saja, sih, sama kayak di televisi. Kalau di ranah musik yang barbar, bisa terserah,” ujar Danilla di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Saat terlibat dalam produksi film, skenario dan arahan sutradara menjadi pagar sikap Danilla. Nona bernama lengkap Danilla Jelita Putri Riyadi itu jadi sulit menghafal dialog. "Aku kan mulutnya slebor, pas main film kayak ada pagarnya gitu," tutur keponakan mendiang musikus Dian Pramana Poetra itu.
Penyanyi Danilla Riyadi saat tampil di Prambanan Jazz Festival 2019. Foto/instagram/prambananjazz
Sutradara biasanya menjelaskan pada bagian mana Danilla Riyadi bisa bereksplorasi atau melakukan improvisasi. Selebihnya, dia harus patuh pada skenario. "Jadi ada batas yang harus dipatuhi dengan area aku bisa tetap bermain-main," ucapnya.
Danilla Riyadi sudah terlibat dalam dua produksi film, yakni Koboy Kampus karya Pidi Baiq dan Tubagus Deddy serta Pretty Boys yang disutradarai Tompi.