TEMPO.CO, Jakarta - Angelina Jolie kembali menyambangi seluruh bioskop Indonesia sejak Rabu, 16 Oktober 2019 melalui film Maleficent: Mistress of Evil yang dibintanginya. Film ini menceritakan kelanjutan hubungan Maleficent dan Aurora setelah ia beranjak dewasa.
“Sama seperti awal kisah Maleficent dan Aurora, kami kembali ke dunia kami masing-masing. Aurora kembali menjadi sosok putri yang baik hati, sedangkan Maleficent kembali menjadi karakter jahat dan ditakuti," ujar Angelina Jolie dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 16 Oktober 2019.
Baca Juga:
Film ini dibintangi oleh Angelina Jolie sebagai Maleficent dan Elle Fanning sebagai Aurora. Selain itu, Michelle Pfeiffer dan Chiwetel Ejiofor, sebagai karakter terbaru dalam film tersebut, Queen Inggrith dan dark fey.
Di film ini, Maleficent dan Aurora harus kembali menghadapi tantangan dalam hubungan mereka. Semua diawali dengan rencana pernikahan Aurora dan Pangeran Phillip. Seisi kerajaan merasa gembira mendengar berita bahagia tersebut, termasuk kedua orang tua Phillip. Akan tetapi, tidak dengan Maleficent yang masih ragu akan keputusan tersebut.
Sutradara Joachim Rønning tidak hanya menyuguhkan visual yang begitu canggih, namun ia juga memperhatikan cerita yang mengugah emosi para penonton. "Salah satu alasan kesuksesan film ‘Maleficent’ yang pertama adalah kisah keduanya yang begitu kuat dan relevan bagi para penggemarnya," ujar dia.
Dalam penggarapan film ini, Joachim Rønning juga bekerja sama dengan sederet tokoh papan atas dalam bidang perfilman seperti Henry Braham yang turut serta sebagai sinematografer, Patrick Tatopoulos sebagai desainer produksi, Ellen Mirojnick sebagai desainer kostum, serta Paul Gooch sebagai makeup designer.