TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok musik Fourtwnty tampil pada Sabtu sore, 5 Oktober 2019 di Synchronize Festival. Kala itu udara mulai sejuk dan langit berwarna jingga.
Fourtwnty kemudian menyuguhkan lagu-lagu dengan tempo lambat dan mendayu-dayu, cocok diperdengarkan pada sore hari. "Saya senang dengan Synchronize Fest, teman-temannya lucu-lucu," ujar vokalis Fourtwenty, Ari Lesmana.
Kelompok musik ini kian melejit ketika lagu-lagunya dipakai untuk soundtrack film Filosofi Kopi, yang dibingangi oleh Chicco Jerikho. Di panggung Synchronize Festival, mereka membawakan lagu-lagu populernya seperti Fana Merah Jambu, Zona Nyaman, hingga Puisi Alam.
Fourtwnty rilis dua lagu baru Kita Pasti Tua dan Kusut (Youtube)
Band yang digawangi oleh Ari Lesmana, Roots, dan Nuwi ini, membuat sore di Synchonize Festival semakin hangat. Mereka mengajak penonton bernyanyi bersama, menambah keakraban festival musik ini.
Sebelum turun panggung, Fourtwnty mempersembahkan lagu Indonesia Pusaka untuk mahasiswa yang gugur ketika menyampaikan aspirasi mereka. "Di penampilan terakhir kami, saya ingin menyanyikan lagu untuk teman saya, teman kita yang sudah meninggal," kata Ari.
Ari pun meminta para penontonnya untuk menaikan kedua tangan mereka, sebagai simbol kedukaan tersebut.