TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Arifin Putra sudah bertahun-tahun menjadi duta organisasi berbasis lingkungan, yakni WWF Indonesia. Hanya saja, dia merasa aneh karena belum melakukan sesuatu yang konkret untuk lingkungan dan diri sendiri.
"Dari dulu saya merasa aneh. Ikut kampanye peduli lingkungan tapi belum bisa melakukan apa-apa. Dan rasanya ada saja yang masih kurang," kata Arifin Putra di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Senin, 19 Agustus 2019.
Baca Juga:
Hingga kemudian dia memulai sebuah langkah kecil. Setahun belakangan, Arifin Putra rajin mengolah limbah buah dan sayuran yang dia konsumsi. Dari situ, pria 32 tahun ini berhasil membuat sendiri kompos padat dan cair.
Awalnya, tidak terpikir olehnya apa yang harus dilakukan dengan kompos tersebut. "Akhirnya mikir, bikin kompos buat apa, sih? Tanaman, kan? Akhirnya saya mulai menanam di apartemen dengan konsep hidroponik, karena itu mudah," tutur Arifin Putra.
Arifin Putra. Dok. Arifin Putra
Di tengah kesibukannya, Arifin tak merasa repot mengurus tanaman hidroponiknya. Dia hanya perlu mengatur pengairan dan pupuk cair secukupnya. Mulai menanam tanaman rempah, seperti basil. Setelah itu, dia menanam pok choi, caisim, dan beberapa jenis sayur yang biasanya ia konsumsi sebagai salad.
"Sekarang enak. Kalau mau salad, enggak harus beli. Tinggal petik, masih segar lagi," ujar aktor yang ikut bermain dalam film The Raid itu. Arifin Putra ketagihan dan menanam sayuran lain. Sembari belajar, dia mencari tahu penyebab tanaman gagal tumbuh setelah tomat yang ditanamnya hanya berbuah sebutir.