TEMPO.CO, Jakarta - Ibunda Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY, Siti Habibah meninggal pada Jumat malam, 30 Agustus 2019 di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur. Mengetahui informasi tersebut, putra SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas SBY beserta istrinya, Alia Rajasa yang sedang berada di luar negeri bergegas kembali ke Tanah Air.
Saat mendengar kabar duka tersebut, Ibas SBY dan Aliya Rajasa sedang berada di Kairo, Mesir. "Maafkan kami yang masih di perjalanan kembali ke Tanah Air dari giat di Cairo. Doa kami selalu untuk Eyang Bibah," tulis Aliya Rajasa dalam keterangan foto yang diunggah di Instagram, Jumat, 30 Agustus 2019.
Aliya Rajasa mengutip surat Al Fjr ayat 27-30. Dia mendoakan nenek dari suaminya agar diberikan ketenangan saat berpulang dengan hati yang puas dan dirihoi oleh Allah.
Tiga hari lalu, Aliya Rajasa mengunggah video Siti Hasbiah bersama anak bungsunya, Gayatri Idalia Yudhoyono. Dalam video tersebut, Siti Habibah duduk di kursi roda dan tampak lemah dengan selang sonde terpasang di hidungnya. Adapun Gayatri mengusap-usap kaki Siti Habibah sebagai tanda sayang.
Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas SBY dan Aliya Rajasa. Instagram
Siti Habibah lahir pada 30 Juni 1933. Nenek dari Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono ini wafat di usia 86 tahun. Sejak awal Agustus lalu, ibunda SBY diketahui tengah sakit keras. Ketua Umum Partai Demokrat itu bolak-balik ke rumah sakit untuk menjaga ibunya. Jenazah Siti Habibah akan dimakamkan pada hari ini, Sabtu, 31 Agustus 2019 di TPU Tanah Kusir.
Ibas SBY dan Aliya Rajasa masih berkejaran dengan waktu agar segera sampai ke Indonesia. Perjalanan dari Kairo ke Jakarta memakan waktu setidaknya 12 jam. Tak ada penerbangan komersil dengan rute langsung dari Kairo ke Jakarta, melainkan harus transit setidaknya satu kali di Madinah, Jeddah, Muskat, Dubai, atau Abu Dhabi.
