TEMPO.CO, Jakarta - Produser Eksekutif film Susi Susanti Love All, Daniel Mananta menceritakan bagaimana dia menjatuhkan pilihan kepada Laura Basuki untuk memerankan Susi Susanti dalam film Susi Susanti Love All. Daniel menangkap aura Laura yang sama seperti Susi Susanti.
Daniel menjelaskan ada beberapa kandidat aktris yang masuk dalam radarnya untuk berperan sebagai Susi Susanti. Namun ketika menjalani screen test, Laura memiliki aura seperti Susi Susanti, terutama ketika terenyuh saat lagu Indonesia Raya berkumandang di Barcelona.
"Ada satu scene, dia enggak ngomong. Kami putarkan lagu Indonesia Raya dan saya melihat ekspresinya. Saya sampai mau menangis, merinding banget," tutur Daniel Mananta. Sebab itu, Daniel mantap memilih Laura sebagai pemeran Susi Susanti.
Teaser film Susi Susanti yang diperankan oleh Laura Basuki. Instagram
Film Susi Susanti Love All akan tayang pada 24 Oktober 2019. Daniel tidak sabar menanti hari penayangan film tersebut karena berdekatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Kisah Susi Susanti yang diangkat dalam film ini merupakan momentum saat dia menjuarai Olimpiade Barcelona pada 1992.
Menurut Daniel, kisah perjuangan Susi Susanti ini dapat menginspirasi banyak orang, apalagi untuk anak-anak muda Indonesia saat ini. Lagipula, ini kali pertama Daniel memproduseri sebuah film. "Membuat film yang mengangkat salah satu tokoh legenda Indonesia merupakan wujud bakti kepada negara," kata dia.
Aktris Laura Basuki (kiri) bersama dengan legenda bulu tangkis, Susy Susanti, saat konferensi pers menjelang syuting film Susy Susanti Love All, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 19 September 2018. Film ini digarap oleh produser Daniel Mananta dan Reza Hidayat serta diarahkan oleh sutradara Sim F. Film. TEMPO/Nurdiansah
Daniel Mananta butuh waktu dua tahun untuk membuat konsep film ini. Satu tahun untuk membuat naskah skenario dan satu tahun melakukan riset mendalam dengan melibatkan sejumlah wartawan olahraga.