Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurus Sakti Chaiya

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Setelah menjual perahu nelayan miliknya, Samor (diperankan oleh Sonthaya Chitmanee) bersama dua kawannya, Piak (Akara Amarttayakul) dan Pao (Thawatchai Penpakdee), nekat merantau ke Bangkok. Mereka bertekad menjadi petinju profesional, tapi nasib membawa ketiganya pada jalan hidup yang berbeda-beda.Inilah kisah yang dihadirkan dalam film drama Thailand berjudul Muay Thai Chaiya. Jenis tinju yang dibawa dalam film garapan sineas Kongkiat Komesiri ini bukan tinju biasa, melainkan muay Thai, seni bela diri yang dipelajari para prajurit perang Thailand zaman dulu. Seiring dengan berjalannya waktu, muay Thai beralih menjadi olahraga tinju bergengsi di Negara Pagoda itu.Film ini berlatar kehidupan Thailand pada 1970-an yang tengah demam muay Thai. Di pinggir pantai desa yang terletak di selatan Thailand, juara-juara tinju lahir. Di desa nelayan tempat Piak, Pao, dan Samor besar itu, pertarungan muay Thai adalah pemandangan sehari-hari. Sesampainya di Bangkok, Pao berpisah dengan kedua kawannya. Pao, yang telah bertemu ayahnya, Tew Chaiya, berlatih di sasana tinju modern dan mewarisi jurus kuno yang dahsyat bernama chaiya. Kata chaiya sendiri diambil dari nama ayah Pao yang menciptakan jurus mematikan itu. Adapun Piak dan Samor malah masuk ke dalam jurang pertarungan tinju para mafia. Selain jalan ceritanya yang menarik dan tak monoton, film garapan Five Star Production ini menampilkan alam Thailand yang elok. Pemandangan sebuah pantai dengan hamparan laut biru terang mengingatkan penonton akan latar film The Beach yang dilakoni Leonardo Dicaprio beberapa tahun lalu. Penonton dibawa ke Kota Bangkok era 1970-an, lengkap dengan model kemeja pas badan, celana ketat dengan ujung lebar, dan beceng yang wujudnya masih kuno. Namun, ada yang mengganjal dalam film ini. Mengapa dalam sebuah perhelatan bergengsi, begitu sulit melacak bahwa Diamong, lawan Pao, menggunakan doping sebelum bertanding?Meski banyak adegan seru di atas ring yang biasanya disukai bocah laki-laki, Muay Thai Chaiya tak cocok untuk anak-anak karena setiap pertarungan selalu menampilkan wajah babak belur dengan cipratan darah di lantai ring. Tak hanya itu, aksi Piak dengan pedangnya selalu mempertontonkan sayatan lebar dengan darah kentalnya. Ini bukan film pertama bagi Komesiri. Sebelumnya, sutradara berkulit gelap ini pernah membesut dua buah film horor, yakni Art of the Devil 2 dan The Unseeable. Tapi, dalam The Unseeable, dia hanya bertindak sebagai penulis naskah.Dalam film yang diputar di Blitzmegaplex mulai kemarin ini, Komesiri memasang seorang legenda juara tinju, Yodsanan 3K Battery. l AGUSLIA HIDAYAHJudul: Muay Thai ChaiyaJenis: Drama aksi Sutradara: Kongkiat Komesiri Produksi: Five Star Productions Pemain: Akara Amarttayakul, Thawatchai Penpakdee, Sonthaya Chitmanee, Parita Kongp
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mira W Puas Dengan Arini Besutan Ismail Basbeth

4 April 2018

Poster film Arini. twitter.com
Mira W Puas Dengan Arini Besutan Ismail Basbeth

Film Arini mampu menerjemahkan kisah dalam novel dengan baik dalam konteks kekinian


Film Indonesia Diputar di Busan International Film Festival 2017

17 Oktober 2017

Sumber: Dokumentasi pribadi
Film Indonesia Diputar di Busan International Film Festival 2017

Film Ismail Basbeth ini diputar perdana pada A Window on Asian Cinema. Memperkenalkan film-film pilihan dari Most Talented Asian Filmmaker of The Year


Garap Film Posesif, Sutradara Edwin: Tak Korbankan Idealisme

13 Oktober 2017

Sutradara Edwin, penulis naskah Gina S. Noer, Adipati Dolken, Putri Marino, duo produser Muhammad Zaidy dan Meiske Taurisia, yang membuat film Posesif saat di Bandung, 24 Januari 2017. TEMPO/ANWAR SISWADI
Garap Film Posesif, Sutradara Edwin: Tak Korbankan Idealisme

Menggarap film Posesif, menurut Edwin, sama sekali tidak mengorbankan idealismenya sebagai sutradara film selama ini.


Star Wars: The Last Jedi, Ungkap Siapa Jedi yang Terakhir

9 Oktober 2017

Figur dari film Star Wars dihadirkan dalam New York Comic Con di New York City, AS, 5 Oktober 2017. REUTERS
Star Wars: The Last Jedi, Ungkap Siapa Jedi yang Terakhir

Lucasfilm telah secara resmi mengumumkan bahwa trailer film Star Wars: The Last Jedi akan tayang pada hari Selasa, 10 Oktober 2017.


Di Pemutaran Film ini, Pria Kulit Putih Bayar Tiket Lebih Mahal

22 September 2017

Seorang pria melihat poster film lama di sebuah bioskop yang tidak terpakai di Al-Ahram, Tripoli, Lebanon, 5 Juli 2017. Kini Qassem Istanbouli mendapatkan dukungan finansial dari kementerian kebudayaan Lebanon, sebuah LSM Belanda dan Amerika Serikat untuk membangun mimpinya. REUTERS/Ali Hashisho
Di Pemutaran Film ini, Pria Kulit Putih Bayar Tiket Lebih Mahal

Shiraz Higgins ingin bicara soal adanya ketakadilan
pendapatan antara perempuan dan laki-laki di Kanada


Joko Anwar Gandeng Dua Seniman Main Film Pengabdi Setan  

22 September 2017

Poster film Pengabdi Setan. imdb.com
Joko Anwar Gandeng Dua Seniman Main Film Pengabdi Setan  

Di film Pengabdi Setan, Joko Anwar membutuhkan ada pemain
yang bisa menerjemahkan cerita melalui gestur. Ia melibatkan
dua seniman di Pengabdi Setan


Gerbang Neraka, Film Horor Dengan Format Berbeda

15 September 2017

Pemeran Film Gerbang Neraka Julie Estelle (kiri), Reza Rahadian (tengah) dan Dwi Sasono (kanan) berfoto bersama saat menghadiri peluncuran film Gerbang Neraka di Jakarta, 13 September 2017. Film Gerbang Neraka akan dirilis secara serentak di seluruh bioskop pada 20 September mendatang. ANTARA FOTO
Gerbang Neraka, Film Horor Dengan Format Berbeda

Film Gerbang Neraka digadang sebagai film horor yang dikemas
lain dari gaya film horor sebelumnya


Jay Subyakto Didemo Warga Keturunan Wandan Terkait Film Banda

31 Juli 2017

Ratusan warga keturunan asli Banda melakukan unjuk rasa, di halaman Gong Perdamaian Ambon, 31 Juli 2017. Aksi tersebut dilakukan menyusul pernyataan sutradara Film Banda The Dark Forgotten Trail, Jay Subiyakto yang dianggap menyudutkan warga asli Banda dalam promosi filmya. Foto: Rere Khairiyah
Jay Subyakto Didemo Warga Keturunan Wandan Terkait Film Banda

Ratusan warga mendesak DPRD untuk menunda penayangan film Banda yang disutradari Jay Subyakto.


Harry Styles dan Pangeran Harry Ramaikan Premier Film Dunkirk

15 Juli 2017

Harry Styles berakting di film Dunkirk. DAILYMAIL
Harry Styles dan Pangeran Harry Ramaikan Premier Film Dunkirk

Harry Styles mendampingi Pangeran Harry di karpet merah premier film Dunkrik karya Christopher Nolan.


Lebanon Akan Boikot Wonder Woman karena Diperankan Aktris Israel

31 Mei 2017

Aktris Gal Gadot memerankan perannya saat syuting film terbarunya, Wonder Woman. Film ini menceritakan sosok Diana, putri cantik asal Amazon yang dilatih guna menjadi ksatria tak terkalahkan, Wonder Woman. AP Photo
Lebanon Akan Boikot Wonder Woman karena Diperankan Aktris Israel

Aktris Israel, Gal Gadot yang jadi Wonder Woman disebut-sebut menjadi anggota militer Israel.