TEMPO.CO, Jakarta - International Marketing Manager Warner Music, Aquilla Aditya mengatakan konser bertajuk Post Traumatic yang akan digelar Mike Shinoda, merupakan refleksi atas meninggalnya vokalis Linkin Park, Chester Bennington dua tahun silam.
"Ini salah satu yang ia lakukan untuk mengekspresikan kepergian temannya," kata dia di Kolega Co-working space, Rabu, 26 Juni 2019.
Album Post Traumatic, kata Aquilla merupakan perjalanan keluar dari kegelapan. Lagu-lagu yang dibawakan Mike meceritakan seseorang yang berhasil melewati masa depresi dalam hidupnya.
Diketahui Chester Bennington meninggal karena bunuh diri. Ia ditemukan gantung diri di rumahnya di Palos Verdes, Los Angeles, Amerika Serikat pada Kamis, 20 Juli 2017.
Chester Bennington, 41 tahun, mengakui jika ia kecanduan narkoba dan alkohol. Ayah dari 6 orang anak ini pernah berbicara secara terbuka mengenai persoalan itu dan pengalaman buruknya dilecehkan seorang pria yang lebih dewasa saat masih kecil.
Dalam konser nanti, Mike akan menyanyikan lagu-lagu dari album terbarunya, juga lagu dari Linkin Park dan Fort Minor. Khusus lagu Linkin Park, bagian Chester tidak akan dinyanyikan oleh Mike, melainkan penonton. "Fans Linkin Park akan jadi Chester di sana," ucap Aquilla.
Konser Mike Shinoda akan diselenggarakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Penjualan tiket akan dibuka pada 1 Juli 2019, pukul 10.00 WIB, di situs Traveloka.
Penyelenggara juga juga menyediakan tiket presale yang hanya dijual sebanyak 1.000 tiket dengan harga Rp 550 ribu untuk kelas A dan Rp 350 untuk kelas B. Untuk harga normalnya, dibanderol Rp 890 ribu untuk kelas Festival A dan Rp 690 ribu untuk kelas Festival B.
Baca juga: Mike Shinoda Unggah Foto Linkin Park Waktu Masih Awal Berdiri
CHITRA PARAMAESTI
