TEMPO.CO, Yogyakarta - Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Gus Miftah memastikan Deddy Corbuzier akan membaca syahadat seusai salat Jumat, 21 Juni 2019. "Jam 12.30 WIB bar (setelah) jumatan, Deddy syahadat," kata pemilik nama Maulana Habiburrohman ini melalui pesan singkat, Kamis, 20 Juni 2019.
Baca: Jamaah Pengajian Gus Miftah, dari PSK, Artis Hingga Pejabat
Gus Miftah adalah kawan dekat Deddy Corbuzier, presenter, mentalis dan artis kondang. Proses membaca dua kalimat syahadat dipimpin pengasuh pesantren Ora Aji ini. Ora Aji merupakan nama yang dipilih untuk pesantren ini. Artinya kita semua tidak ada harganya, tidak ada apa-apanya dibanding dengan kuasa Allah.
Kiai gondrong ini sedang banyak digandrungi jamaah. Gus Miftah menggunakan bahasa yang lugas dan kadang mengumpat dalam penyampaian pengajian bisa diterima banyak kalangan. Jemaahnya terdiri dari pejabat, politikus, artis, pedagang, masyarakat umum, bahkan pekerja seks komersial. Tidak jarang Gus Miftah mendatangi diskotik, tempat pelacuran untuk berdakwah.
Tonton Video: Detik-detik Deddy Corbuzier Ucapkan Dua Kalimat Syahadat
Gus Miftah. Instagram
Para pekerja di tempat-tempat hiburan diajak membaca shalawat. Caranya mendekati masyarakat dalam berdakwah bisa diterima. Tak jarang Gus Miftah membela kelompok masyarakat yang dianggap melakukan hal-hal syirik oleh kelompok organisasi Islam lainnya. Gus Miftah menjadi tameng kelompok yang melakukan budaya sedekah laut.
Baca juga: Gus Miftah: Deddy Corbuzier Mualaf Bukan karena Menikah
Menurut Gus Miftah, budaya sedekah laut tidak syirik. Musababnya, doa-doa yang dipanjatkan adalah doa-doa yang diajarkan Islam. Mereka tetap menyembah Allah, bukan menyembah yang lainnya. "Itu adalah budaya saja. Doa-doa yang diucapkan adalah doa yang sama dengan kita orang Islam. Mereka juga muslim, mereka menyembah Allah, bukan menyembah lainnya," kata Gus Miftah saat membela warga Pantai Selatan Bantul beberapa bulan lalu.
