Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gus Miftah: Deddy Corbuzier Mualaf Bukan karena Menikah

Reporter

image-gnews
Deddy Corbuzier dan Gus Miftah. Youtube
Deddy Corbuzier dan Gus Miftah. Youtube
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Host progam Hitam Putih, Deddy Corbuzier masuk Islam bukan karena hendak menikahi tunangannya, Sabrina Chairunnisa.  Bantahan ini dinyatakan langsung oleh Gus Miftah, orang yang menjadi tempat Deddy Corbuzier belajar memahami Islam selama delapan bulan terakhir.

“Tidak ada kaitan dengan pernikahan, dia bertunangan baru tiga bulan, belajar Islam sudah delapan bulan,” kata Gus Miftah ketika dihubungi Tempo, Rabu, 19 Juni 2019. “Dia masuk Islam bukan karena perempuan juga bukan karena ada masalah,” ujarnya menegaskan.

Deddy Corbuzier akan berikrar masuk Islam pada 21 Juni 2019 setelah salat Jumat di Pondok Pesantren Ora Aji, Kalasan, Yogyakarta yang didirikan oleh Gus Miftah. Pilihan tanggal 21 Juni ini, kata Gus Miftah berdasarkan kelonggaran waktunya. “Saya bisanya habis Jumatan. Sekarang di Kalimatan, tanggal 22 Juni saya ke Taiwan. Jadi Deddy Corbuzier yang akan datang ke Jogja,” ujar Gus Miftah.

Baca juga: Gus Miftah: Deddy Corbuzier Akan Mualaf 21 Juni di Pesantren Saya

Menurut Gus Miftah yang akan menuntun Deddy Corbuzier saat mengucap dua kalimat syahadat sebagai ikrar mualaf itu, alasan masuk Islam karena ia merasa mendapat hidayah. “Dia bilang, ini hidayah saya hari ini,” kata dia menirukan ucapan Deddy Corbuzier.

Ia menjelaskan, Deddy Corbuzier mengamati pergerakan dia yang dikenal selalu mendampingi kelompok-kelompok marjinal. “Dia ingin ketika masuk Islam bisa menjadi bagian seperti saya, masuk ke kelompok-kelompok marjinal,  dan bermanfaat dengan posisinya sebagai orang Islam.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gus Miftah menjelaskan, waktu delapan bulan belajar Islam itu memberikan pemahaman baru bagi ayah satu anak ini. Selama berkolaborasi membuat konten Islam dengan isu-isu kekinian, Deddy Corbuzier melihat pandangan Islam Gus Miftah itu rasional, ramah, dan menyenangkan dan bukan radikal seperti yang selama ini ia lihat.

Baca juga: Gus Miftah: Deddy Corbuzier Hampir 8 Bulan Dalami Agama Islam

“Saya bilang ke dia, kamu masuk jadi orang Islam tergantung pintu masuknya dari mana. Kalau Islammu keras ya keras. Kalau pintu masukmu lebay ya Islamnya lebay. Kalau pintu masuknya ramah ya Islamnya ramah,” Gus Miftah menjelaskan.

Menurut Gus Miftah, Deddy Corbuzier juga banyak bertanya mengapa Islam itu sering tidak rasional seperti perintah Tuhan agar Nabi Ibrahim berkurban dengan menyembelih anaknya, Ismail.  Ia pun menjawab bahwa jika semua agama bisa diterima dengan akal, itu berarti tidak ada bedanya agama dengan ilmu pengetahuan. “Orang gak perlu agama, cukup sekolah saja. Dia kaget dengan jawaban itu,” kata Gus Miftah.

Gus Miftah pun menyangkal bahwa masuk Islamnya Deddy Corbuzier itu demi konten. “Kalau proses sampai tanggal 21 Juni itu tidak membuat konten apapun. Kalau Deddy di konten di Youtube pernah mengatakan akan mualaf itu sudah melalui perjalanan panjang,” ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

2 hari lalu

Selebgram asal Korea, Ayana Jihye Moon dan Ustad Abdul Somad menjadi perbincangan netizen setelah Ustad Abdul Somad hadir di dalam Youtube ahli hukum tata negara Refly Harun, dimana Refly Harun bertanya bagaimana terjadinya pertemuan Ayana dengan Abdul Somad. Foto/Instagram/xolovelyayan
Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

Ayana Moon, influencer muslim Korea Selatan menjawab tantangan Daud Kim, Youtuber mualaf yang viral setelah mengumumkan akan membangun masjid.


7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

2 hari lalu

Ayana Moon merayakan Idul Fitri bersama adiknya, Aydin Moon yang belum lama menjadi mualaf. Foto IG @aydinmoon.
7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

Kiprah sejumlah influencer mualaf ikut mewarnai penyebaran Islam di Korea


Merasa Ayana Moon Sudah Menggiring Kebencian, Daud Kim Tantang Balik

3 hari lalu

Youtuber Daud Kim. Instagram
Merasa Ayana Moon Sudah Menggiring Kebencian, Daud Kim Tantang Balik

Merasa terusik dengan Ayana Moon, Daud Kim menantang influencer muslim Korea Selatan itu untuk menjawab pertanyaannya.


Bukan Hanya Ayana Moon, Lembaga di Korea Ini Ingatkan Tidak Sumbang Daud Kim

4 hari lalu

Daud Kim. Foto: Instagram.
Bukan Hanya Ayana Moon, Lembaga di Korea Ini Ingatkan Tidak Sumbang Daud Kim

Peringatan Ayana Moon, influencer muslim Korea agar tidak menyumbang dana ke rekening Daud Kim untuk membangun masjid diikuti lembaga lain.


Pemilik Tanah Batal Jual ke Youtuber Mualaf Daud Kim untuk Dibuat Masjid

4 hari lalu

Daud Kim, Youtuber Korea. Foto: Instagram.
Pemilik Tanah Batal Jual ke Youtuber Mualaf Daud Kim untuk Dibuat Masjid

Kesepakatan antara pemilik tanah dan Daud Kim, Youtuber mualaf untuk penjualan lahan yang akan dibangun masjid dibatalkan.


8 Golongan Penerima Zakat Fitrah Termasuk Amil dan Ibnu Sabil, Siapa Mereka?

20 hari lalu

Sejumlah warga menunggu pembagian zakat fitrah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa, 4 Juni 2019. Selain menyalurkan ke yayasan, Masjid Istiqlal juga membagikan zakat langsung ke mustahik. Bertempat di Istiqlal, sebanyak 2.000 jamaah menerima paket beras. TEMPO/Muhammad Hidayat
8 Golongan Penerima Zakat Fitrah Termasuk Amil dan Ibnu Sabil, Siapa Mereka?

Islam mengatur golongan penerima zakat fitrah. Berikut 8 golongan berhak menerimanya. Siapa saja?


8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat, Salah Satunya Mualaf

22 hari lalu

Berikut ini ada  golongan yang berhak menerima zakat. Di antaranya ada mualaf, fakir, miskin, hingga fi sabilillah. Ketahui ketentuannya. Foto: Canva
8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat, Salah Satunya Mualaf

Berikut ini ada golongan yang berhak menerima zakat. Di antaranya ada mualaf, fakir, miskin, hingga fi sabilillah. Ketahui ketentuannya.


Jadi Mualaf, Pria Ini Terjemahkan Al Quran dalam Bahasa Jepang

22 hari lalu

Ustaz Kyoichiro Sugimoto memaparkan tentang ilmu tauhid sambil menunjukkan terjemahan Al Quran
Jadi Mualaf, Pria Ini Terjemahkan Al Quran dalam Bahasa Jepang

Seorang pria warga negara Jepang menerjemahkan Al Quran dan menyebarkannya di negeri Sakura ini.


Gus Miftah Vs Kemenag Soal Penggunaan Pengeras Suara, Bagaimana Awal Mulanya?

41 hari lalu

Sumber: PWNUJatim.or.id
Gus Miftah Vs Kemenag Soal Penggunaan Pengeras Suara, Bagaimana Awal Mulanya?

Perseteruan Gus Miftah dan Kemenag soal penggunaan pengeras suara selama Ramadan menarik perhatian publik. Bagaimana awal mulanya?


Menko PMK Muhadjir Effendy Minta Pengeras Suara Masjid Dipakai Sewajarnya

42 hari lalu

Ilustrasi pengeras suara masjid. Dok. TEMPO/ Bernard Chaniago
Menko PMK Muhadjir Effendy Minta Pengeras Suara Masjid Dipakai Sewajarnya

Muhadjir mengatakan memang sebaiknya penggunaan pengeras suara masjid diatur sedemikian rupa. Tujuannya supaya tidak ada pihak yang terganggu.