TEMPO.CO, Kupang - Film Rumah Merah Putih produksi Alenia Pictures tayang perdana di bioskop Lippo Plaza, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu malam, 15 Juni 2019.
Baca: Amora Lemos Mulai Debut Menyanyi Lewat Soundtrack Lagu Film
Acara premier film itu dihadiri oleh sutradara dan produser Ari Sihasale dan Nia Zulkarnaen, serta para pemeran utama Rumah Merah Putih. Sejumlah pemeran film Rumah Merah Putih adalah Pevita Pearce, Yama Carlos, Shafira Umm, dan anak-anak NTT.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat bersama Wakil Gubernur Josef Nae Soi beserta pejabat pemerintah Kota Kupang menghadiri penayangan perdana film tersebut. "Kami bangga karena film ini melibatkan anak-anak NTT sebagai pemeran utama," ujar Viktor Bungtilu Laiskodat.
Setelah diputar di Kota Kupang, film yang mengangkat tema nasionalisme itu akan ditonton bersama Presiden Joko Widodo di Jakarta pada 17 Juni 2019. "Film ini memberikan pelajaran berharga tentang bagaimana mencintai bangsa dan negara," katanya.
Film Rumah Merah Putih menceritakan perjalanan anak-anak NTT di wilayah perbatasan dalam menyambut peringatan Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus. Syuting film dilakukan di Desa Silawan dan Kota Atambua, Kabupaten Belu, wilayah perbatasan dengan Timor Leste.
Salah satu gambar dalam cuplikan film Rumah Merah Putih. Youtube
Salah satu adegan yang begitu mengena dari film Rumah Merah Putih adalah ketika seorang seorang anak berusaha memperbaiki bendera merah putih yang tersangkut saat dikerek sewaktu upacara 17 Agustus. Siswa sekolah dasar itu begitu berani dan memanjat tiang bendera untuk memperbaikinya, sementara semua peserta upacara tetap dalam sikap hormat bendera.
Adegan ini mengingatkan penonton tentang aksi heroik Yohanis Gama Marschal Lau, siswa SMP yang memanjat tiang bendera karena tali terlepas saat upacara 17 Agustus 2018. Peristiwa itu terjadi di tempat yang sama dengan lokasi syuting film Rumah Merah Putih. Film ini akan tayang serentak di bioskop Tanah Air pada Kamis, 20 Juni 2019.
