TEMPO.CO, Jakarta - Di balik aktivitas akting, Robby Sugara mengisi waktu dengan kegiatan penginjilan dan pelayanan di gereja semasa hidupnya. Hal itu diungkap putra almarhum, Juan Bernard.
"Iya semenjak rehat syuting Papi tuh sekarang lebih ke penginjilan, kan sekarang sudah jadi pendeta setelah tidak syuting lagi. Tapi kan beberapa kali tetap main film, cuma tetap lebih banyak diisi pelayanan," ujar Juan Bernard di Rumah Duka Rumah Sakit UKI, Jakarta Timur, Kamis, 13 Juni 2019.
Saking aktifnya, Robby Sugara sampai keliling dunia untuk pelayanan. Terutama setelah almarhum bermain sinetron Tersanjung. Dia dan istri aktif di kegiatan gereja.
"Udah lama sih. Setelah menghilang tahun 1980-an balik lagi masih ke sinetron Tersanjung. Setelah Tersanjung baru mulai aktif di pelayanan penginjilan sama Mami," jelas Juan.
"Aktif penginjilan kalau di kita sih bawa firman ya dari satu gereja ke gereja lain. Itu keliling dunia sih, waktu itu sampai ke Amerika fokus ke pelayanan," sambung Juan.
Juan menambahkan, sang ibu yang mengatur waktu untuk almarhum, antara kegiatan di gereja dan syuting.
"Kalau syuting ya enggak pelayanan. Tapi kalau lagi pelayanan syuting diatur lagi, jadwal menyesuaikan sih," ucap Juan.
Robby Sugara meninggal dunia pada Kamis dini hari pukul 01.00 WIB karena serangan jantung. Saat ini jenazah disemayamkan di Rumah Duka Rumah Sakit UKI, Cawang, Jakarta Timur. Jenazah Robby Sugara rencananya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Rangoon, Jakarta Timur, Jumat, 14 Juni 2019, usai acara tutup peti.
Baca juga: Sakit Jantung, Aktor Robby Sugara Meninggal
TABLOIDBINTANG.COM