TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Ramon Y Tungka akan melakukan ekspedisi ke Amerika Latin. Rencananya, ia akan ke Ekuador dan Argentina, untuk melakukan riset soal pemanasan global. "Riset saya menunjukan bahwa memang es itu udah mulai mencair akibat krisis perubahan iklim ini," kata dia di Pondok Indah XXI, Jumat, 26 April 2019.
Ramon berujar, perjalanannya tersebut bukan sekadar untuk bersenang-senang. Ada misi yang ia bawa tentang pemanasan global yang berdampak pada alam. Untuk risetnya sendiri, Ramon Y Tungka tidak mewakili lembaga apapun. Ia bersama teman-temannya rela melakukan riset tersebut semata-mata karena cinta alam dan lingkungan.
Menurut Ramon, kampanye cinta alam yang ia lakukan, untuk menyadarkan masyarakat akan gaya hidup yang merusak alam. "Global warming yang kita lihat itu nyata, nyalain AC di siang hari ooh hell no, itu ngebuat ini (alam) panas," ujar dia.
Pola hidup pun Ramon ubah. Ia mulai mengurangi penggunaan AC yang terlalu berlebih dan hal-hal yang menyebabkan polusi. Dia mengatakan, manusia tidak boleh egois dan seenaknya dalam memperlakukan alam, karena kehidupan di bumi akan terus berlanjut.
Untuk pembiayaan risetnya itu, Ramon Y Tungka mengakui merogoh dari kantongnya sendiri. Uang hasil syuting dan main film ia kumpulkan untuk mendanai ekspedisi yang akan ia lakukan bersama kawan-kawannya.
Pemain Martabak Bangka ini menuturkan, uang yang ia kumpulkan bukan sekadar untuk bersenang-senang, namun harus ada manfaat untuk alam dan masyarakat luas. "Uangnya akan gue tabung untuk perjalanan ekspedisi gue enggak cuma jalan-jalan, tapi gue pulang bawa hasil, nah hasilnya riset itu," kata Ramon Y Tungka.
