TEMPO.CO, Jakarta - Kasus penganiayaan siswi SMP, AU, 14 tahun, oleh 12 remaja SMA di Pontianak, Kalimantan Barat ini mengusik hati Nikita Mirzani sebagai ibu. Ia makin kesal melihat para selebritas rame-rame menjenguk AU lalu kemudian diunggah di media sosial dengan wajah korban yang tidak diblur bahkan dimanfaatkan sebagai ajang pamer wujud kepedulian.
"Niatnya membesuk itu apa? Besuk mah besuk aja. Apa harus dipajang fotonya di feed kalian. Biar dibilang apa sih. Dan tolong jangan manfaatkan kejadian itu untuk ajang bisnis kalian, seperti mengeruk keuntungan dari musibah," katanya saat membuat memberikan pesan video yang diunggahnya di Instagram storiesnya pada Rabu, 10 April 2019.
Baca: Melanie Subono Sindir Artis yang Pamer Peduli Kasus Bullying
Au dipukul, ditendang, dan kepalanya dibenturkan di aspal. Alasan pengeroyokan itu hanya didasari persoalan asmara dan buntut dari saling berbalas pantun di media sosial. Para pelaku ini sesungguhnya menyasar kakak sepupu AU yang merupakan bekas pacar salah satu dari mereka.
Nikita Mirzani kemarin cukup aktif mengunggah pesan-pesan soal etika dan aturan ohukum saat mengunggah foto yang berkaitan dengan kekerasan terhadap anak. "Gue lihat di feed salah satu anak band. Dengan tanpa berdosanya foto di sebelah korban yang mukanya sedikit pun tidak ditutup. Coba deh pikir, gimana kalau terjadi di keluarga kalian," ucapnya dalam pesan tertulis di Instastoriesnya.
Baca: Ifan Seventeen Jenguk Siswi SMA yang Dianiaya Anak SMA
Menurut Nikita Mirzani, alasan tidak menge-blur wajah AU karena permintaan korban tidak bisa diterima. "Mungkin itu benar, anaknya minta tidak diblur. Tapi bayangin kalau anaknya itu anaknya sendiri," katanya. Kelak kalau si anak dewasa, kata dia, akan dia cari tahu kejadian itu. "Itu di Youtube atau tinggal Googling namanya, keluar deh tuh semua foto yang dia lagi sakit."
Ia juga mengunggah rekaman suara AU yang keberatan wajah putrinya dipajang para selebritas dengan jelas. "Boleh peduli tapi dijaga privasinya. Walaupun dia ada ngasih kontribusi, kami gak minta kok, kalau gak terima, nanti kami kembalikan," kata ibu AU.
Nikita Mirzani juga mengunggah cuplikan berita yang menjelaskan soal aturan hukum memberitakan kasus kekerasan ini, Kamis, 11 April 2019. Pada keterangan foto, Nikita menjelaskan kasus ini membuat dia kecewa sebagai seorang perempuan dan ibu yang memiliki seorang anak gadis. "Dengan segala hormat kepada teman-teman selebritasku dan vloggers, kita semua orang yang berpendidikan. Ada aturan tertulis melindungi dan menjaga privasi saksi korban anak-anak," ujar Nikita Mirzani.
Selain Ifan Seventeen yang menjenguk AU dan mengunggahnya di media sosial, tindakan serupa juga dilakukan Atta Halilintar, youtuber dengan 13 juta subscriber. Vlogger lainnya, Reza Arap juga melakukan video call. Mereka mengunggah wajah AU dengan jelas. Tak lama kemudian, wajah AU diblurkan setelah mendapat kecaman.