TEMPO.CO, Jakarta - Aktor, stand up comedian Ernest Prakasa mengunggah sebuah gambar di akun Instagramnya dua hari lalu. Bukan foto melainkan sebuah gambar hitam bertuliskan Jokowi Bisa Kalah.
Unggahannya Ernest tersebut dikhususkan untuk pihak yang mendukung calon presiden nomor urut 1 alias Joko Widodo. Ia meminta pihak yang mendukung Prabowo Subianto untuk mengabaikan pesannya tersebut.
Melengkapi unggahannya tersebut, Ernest menyertakan tulisan untuk mengungkapkan pendapatnya menjelang pemilihan presiden beberapa waktu lagi. "Lupakan semua hasil polling yang mengatakan Jokowi unggul. Kita tetap bisa kalah. Kalo para pendukungnya lantas overconfident dan enggak dateng ke TPS. “Males ah nyoblos, mending liburan. Udah pasti menang juga," tulis Ernest, Sabtu 6 April 2019.
Menurut Ernest, jangan sampai rasa percaya diri yang tinggi namun tidak diimbangi dengan kehadiran untuk memberikan suara di TPS sama saja bohong. Tak meluangkan waktu untuk memilih hanya karena malas pergi ke TPS atau mementingkan liburan hanya karena merasa yakin Jokowi pasti akan terpilih menurut Ernest bukan sikap yang tepat.
Baca: Terlalu Normatif, Ernest Prakasa Nilai Debat Capres Tak Seru
Ernest mencontohkan kasus yang pernah terjadi di Amerika Serikat saat Hillary Clinton bertarung melawan Donald Trump. Posisi Hillary selalu unggul di polling melawan Donald Trump. Karena itu banyak anak muda terlena dan akhirnya tak menggunakan hak suaranya."Hasilnya? Clinton kalah tipis, lalu muncul ribut-ribut demo #NotMyPresident. Lah gimana?" tulis Ernest. "Masih ada waktu menjelang 17 April. Pastikan hak suara kamu aman, dan manfaatkan hak tersebut sebaik mungkin," tulisnya.
“Kalau kamu enggak nyoblos lalu Jokowi kalah, apakah kamu akan menyesali diri? If it’s a yes, then you know what to do," tutup Ernest Prakasa.
