TEMPO.CO, Jakarta -Daniel Mananta atau yang lebih dikenal dengan Vj Daniel, ikut menyambut kebebasan mantan gubernur DKI Jakarta basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Kamis, 24 Januari 2019. Daniel menggunggah di Instagram pribadinya @vjdaniel, foto Ahok saat menandatangani surat pembebasan di Rumah Tahanan Markas Komando Brigadir Mobil, Depok, Jawa Barat.
"Selamat kembali bebas Pak Basuki Tjahaja Purnama. Cahaya dan berkat Tuhan YME semakin menyinari bapak," tulis Daniel dalam keterangan fotonya, Kamis, 24 Januari 2019.
Daniel merupakan pemerah Ahok dalam film A Man Called Ahok. Film ini dirilis pada 8 November 2018 dan mengisahkan kehidupan Ahok dari muda hingga menjadi gubernur di DKI Jakarta.
A Man Called Ahok diproduksi oleh The United Team of Art dan disutradarai oleh Rudi Valinka. Proses syuting film ini sebagian besar berlokasi di Belitung dan berjalan selama 37 hari mulai Maret hingga April 2018.
Atas aktingnya sebagai Ahok, Daniel Mananta menuai pujian dari berbagai pihak. Termasuk Basuki Tjahja Purnama, tokoh aslinya. Selain pujian, film ini juga berhasil meraih lebih dari 1 juta penonton.Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menunjukan jarinya saat prosesi pembebasannya dari Rutan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, 24 Januari 2019. Mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah dibebaskan sejak pukul 07.00 pada Kamis pagi, 24 Januari 2019. Instagram/@basukibtp
Unggahan Daniel mengenai kebebasan Ahok, disukai oleh 91.065 pengguna Instagram dan menuai komentar positif sebanyak 1042. Likes di unggahan Daniel, biasanya tidak sebanyak foto Ahok. Bahkan, rata-rata hanya 20 ribu-60 ribu tiap unggahannya.
Ahok bebas dari penjara pada Kamis, 24 Januari 2019. Ahok bebas setelah 21 bulan mendekam di Rumah Tahanan Markas Komando Brigadir Mobil, Depok, sejak Mei 2017.
Baca: Ahok Bebas dari Penjara, Ini Harapan Glenn Fredly
Ahok dijemput putra sulungnya, Nicholas Sean Purnama di Rutan Mako Brimob. Selain itu, Ahok juga dijemput oleh tim kuasa hukum dari Law Firm Fifi Lety Indra & Partners. Tim penjemputan ini dipimpin kuasa hukum Ahok, Josefina Agatha Syukur.