TEMPO.CO, Jakarta -Aktor sekaligus desainer Robby Tumewu meninggal pada Senin, 14 Januari 2019 pukul 00.15. Sebelum kabar duka ini muncul, pria kelahiran 4 Desember 1953 ini sudah cukup lama sakit.
Kabar sakitnya Robby Tumewu sempat diungkapkan Debby Sahertian, sahabatnya, dalam wawancara dengan awak media akhir tahun lalu. Debby mengungkapkan Robby terkena stroapkanke pada Oktober 2010.
"Kalau kena stroke-nya tuh memang sudah lama banget. Dari Oktober 2010. Jadi sudah lama sekali," kata Debby Sahertian.
Delapan tahun berselang, Debby mengatakan kondisinya Robby Tumewu jauh lebih baik. Setidaknya organ-organ bagian dalam tubuh Robby masih berfungsi dengan baik.
"Cuma kan namanya stroke tidak bisa kembali 100 persen normal. Seerti dulu. Tapi yg penting yang kainnya kayak ginjal, paru-paru, Jantung, dalam kondisi yang baik. Dalam kondisi sehat," ujarnya
Diakui Debby, kesibukan yang dijalami membuatnya tak sempat menjenguk Robby Tumewu. Namun biasanya Debby lebih dulu menghubungi Keluarga Robby sebelum menjenguk, untuk memastikan sahabatnya itu bisa ditemui.
Robby Tumewu. TEMPO/Dasril Roszandi
"Dalam setahun terakhir baru satu kali ke sana. Ya saya juga lagi sibuk banget, banyak travelling ke luar. Jadi kita kadang janjian. Ya mungkin enggak bisa semuanya bisa, paling dua tiga orang dari grup kita yang datang. Memang sebelum jenguk kita hubungi dulu, apakah dalam kondisi yang baik untuk dijenguk," tuturnya.
Baca: Robby Tumewu Meninggal, Sahabat Sampaikan Duka Cita
Nama Robby Tumewu mulai dikenal di dunia akting sejak awal 1990-an lewat sinetron dan film Lenong Rumpi. Hingga 2010 lalu, Robby Tumewu masih aktif berkarya di dunia akting. Setidaknya masih ada empat film yang dibintanginya pada 2010 lalu, salah satunya film 3 Hati Dua Dunia Satu Cinta.
