TEMPO.CO, Jakarta - Ditangkapnya Vanessa Angel atas kasus prostitusi online di salah satu kamar hotel di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 7 Januari 2019 membuat psikisnya terguncang. Di hadapan Jane Shalimar, Vanessa Angel lebih banyak menangis dibanding menceritakan kejadian yang dia alami.
Dalam sesi jumpa pers di bilangan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin malam, Jane Shalimar mengungkapkan bahwa Vanessa Angel belum siap bertemu dengan keluarganya. "Vanessa belum siap ketemu keluarganya, secara psikis belum siap ketemu dengan ayahnya. Kami juga sudah ngomong ( ke keluarga)," kata Jane Shalimar.
Ayah Vanessa Angel sebetulnya sudah sangat ingin bertemu dengan putrinya. Bahkan Jane menurutkan kalau ayahnya ingin sekali menjemput Vanessa Angel di bandara. "Kalau ayahnya tadi mau jemput ke bandara, tapi dia belum siap ketemu. Saya mau pergi saja dia nangis," ungkap Jane Shalimar.
Sabtu lalu, Vanessa Angel ditangkap polisi dari Polda Jawa Timur di salah satu hotel di Surabaya terkait kasus prostitusi. Selain Vanessa Angel, polisi juga mengamankan model Avriellya Shaqqila di kamar hotel berbeda.
Baca: Konferensi Pers Vanessa Angel Dibubarkan Petugas Keamanan
Setelah satu hari diperiksa intensif oleh penyidik, keduanya akhirnya diperbolehkan pulang. Sebelum meninggalkan gedung Polda Jawa Timur, Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila sempat menyampaikan permintaan maaf di hadapan media.
Dalam perkara ini polisi menjerat dua muncikari Endang S, 25 tahun dan Tantri N, 28 tahun sebagai tersangka. Warga Jakarta Selatan itu dijerat Pasal 27 ayat (1) jo Pasal 45 ayat (1) UU ITE dan/atau Pasal 296 jo Pasal 506 KUHP. Sementara itu, Vanessa Angel dan Avriellia Shaqqila sudah meninggalkan Kepolisian Daerah Jawa Timur. Senin, 7 Januari 2019, keduanya sempat datang ke kantor polisi untuk pamitan.