Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bani Seventeen Dimakamkan Siang Ini di Sleman

image-gnews
Bani Seventeen (Instagram @baniseventeen)
Bani Seventeen (Instagram @baniseventeen)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta -Keluarga besar almarhum bassis band Seventeen Muhammad Awal Purbani alias Bani rencananya menggelar pemakaman untuk Bani pada Senin 24 Desember 2018 di Sleman, Yogyakarta. Bani menjadi korban keganasan tsunami di kawasan Tanjung Lesung, Banten Sabtu, 22 Desember 2018 malam.

Bani akan dimakamkan di tempat pemakaman umum Wismo Loyo Gamping Tengah sekitar pukul 13.00 WIB. Jenazah Bani akan diberangkatkan dari rumah duka kampung Gamping Tengah RT.04 RW.14 Kelurahan Ambarketawang Kecamatam Gamping Kabupaten Sleman Yogyakarta.

Sejak Minggu 23 Desember pagi hingga sore, para pelayat  terus berdatangan ke kediaman Bani untuk menyampaikan duka cita terutama kepada orang tua Bani.

Ayah Bani, Fajar Wibowo mengatakan telah ikhlas dengan kepergian sang tulang punggung keluarga itu meski masih diliputi rasa tak percaya. Fajar sempat menceritakan bagaimana mendapatkan kabar kematian anak kebanggaannya tersebut pada Minggu dini hari.

Kabar duka tersebut pertama disampaikan sang istri yang tengah mengandung anak kedua Bani, Cindri Wahyuni melalui telepon kepada ibu Bani Marjinah.Bani Seventeen (Instagram @baniseventeen)

Istri Bani, ujar Fajar, saat itu bercerita tim evakuasi menemukan sosok pria tertelungkup dengan kaus motif garis di antara reruntuhan panggung. Padahal sepengetahuan keluarga, Bani tak pernah memakai kaus dengan motif itu.

"'Doakan Pak, semoga hanya mirip Mas Bani'," kata Fajar menirukan istri Bani. Sang istri saat itu masih yakin jika Bani masih hidup hanya belum diketemukan.Namun tak berselang lama, kabar susulan disampaikan salah satu kru dari band Seventeen kepada istri dan diteruskan kepada orang tua Bani.

Kru tersebut mengirimkan dua foto melalui aplikasi pesan Whats App. Foto pertama saat Bani sedang beraksi di atas panggung dan ketika jenazah Bani diketemukan beberapa saat setelah terjadi bencana tsunami. Kedua foto itu sama menampilkan sosok dengan kaus motif garis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepastian Bani jadi korban tewas semakin jelas ketika vokalis Seventeen, Ifan menghubungi pihak keluarga. Saat itulah keluarga baru berani memastikan jika Bani memang korban yang meninggal dalam kejadian itu.

"Memang saat pentas, Bani mengenakan baju putih garis lengan panjang. Dan foto temuan jenazah itu juga sama bajunya, kami yakin setelah mas Ifan (vokalis Seventeen) kasih kabar, kalau jenazah itu memang Bani karena di panggung saat itu ia yang posisinya paling dekat Bani," ujarnya. Ayah bassis band Seventeen Bani, Fajar Wibowo saat ditemui di rumah duka Gamping Sleman Yogya (23/12). (Tempo/Pribadi Wicaksono)

Di mata Fajar, Bani sosok yang dikenal baik dan bertanggung jawab. Kekhawatirannya soal anak band yang dekat dunia hura hura dan narkoba selama ini tak terbukti pada Bani. "Dia justru tanggungjawab penuh pada keluarganya, orang tuanya dan adik-adiknya," ujarnya.

Bahkan yang menjadi kesedihan mendalam bagi Fajar yakni tatkala Bani berpesan akan membantu biaya sekolah adiknya yang terakhir yang masih duduk di bangku SMK. " Sebelum berangkat konser, Bani bilang 'Sudah, nanti sekolah adik biar aku bantu sampai selesai, enggak usah dipikir' kata kata itu yang bikin saya sedih," ujar Fajar.

Tak hanya membantu membiayai seluruh sekolah 4 adiknya, Bani pun menyisihkan hasil kerja kerasnya sebagai musikus untuk memberangkatkan umroh sang ibunda. "Ibunya baru dibantu diberangkatkan umroh, baru bulan kemarin ibunya pulang dari umroh," ujar Fajar.

Baca: Sebelum Meninggal, Bani Sudah Berencana Tinggalkan Seventeen

Sedangkan kepada Fajar, Bani juga menjanjikan akan mengajak ayahnya itu jalan-jalan bersama anak Bani sekedar menikmati sela liburan akhir tahun di Yogya sebelum Seventeen konser pergantian tahun baru 2019 di Kalimantan. "Saya saat itu ditanya Bani mau kemana kalau jalan-jalan, saya bilang pada dia kalau makan bersama di luar saja sudah cukup, asal bisa kumpul," ujar Fajar.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

17 jam lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.


Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

8 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?


Gempa M6,8 Tercetus dari Palung Mariana di Pasifik, BMKG: Syukur Tak Picu Tsunami

11 hari lalu

Gempa dari Palung Mariana di Samudera Pasifik, Jumat 5 April 2024.
Gempa M6,8 Tercetus dari Palung Mariana di Pasifik, BMKG: Syukur Tak Picu Tsunami

Setelah gempa berkekuatan Magnitudo 7,4 mengguncang Taiwan pada Rabu pagi lalu, gempa kuat dari laut kembali terjadi hari ini, Jumat 5 April 2024.


Gempa M7,4 di Taiwan Picu Tsunami Lokal, BMKG: Tidak Berdampak ke Indonesia

13 hari lalu

Peta pusat Gempa M7,4 di Taiwan yang terjadi pada Rabu pagi, 3 April 2024. (BMKG)
Gempa M7,4 di Taiwan Picu Tsunami Lokal, BMKG: Tidak Berdampak ke Indonesia

Gempa yang mengguncang Taiwan bagian timur memicu terjadinya tsunami lokal dengan ketinggian 45 sentimeter pada Rabu pagi, 3 April 2024.


Jepang Diguncang Gempa 7,5 Magnitudo, Peringatan Tsunami Berbunyi

13 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Jepang Diguncang Gempa 7,5 Magnitudo, Peringatan Tsunami Berbunyi

Gempa bumi dahsyat mengguncang Okinawa di Jepang. Peringatan tsunami berbunyi meminta warga Okinawa mengungsi.


Seventeen akan Merilis Album 29 April 2024, Apa Saja Aktivitas Grup K-Pop Ini?

14 hari lalu

Grup idola K-pop SEVENTEEN. Foto: X/@pledis_17jp
Seventeen akan Merilis Album 29 April 2024, Apa Saja Aktivitas Grup K-Pop Ini?

Grup K-Pop Seventeen akan merilis album terbaru Seventeen Best Album '17 is Right Here pada 29 April 2024


Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

20 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan pada peresmian Pelabuhan Wani di Donggala, Sulawesi Tengah, Rabu 27 Maret 2024. Presiden Jokowi meresmikan dua pelabuhan di kawasan Teluk Palu yaitu Pelabuhan Pantoloan di Palu dan Pelabuhan Wani di Donggala, setelah direhabilitasi dan direkonstruksi diharapkan dapat mengembalikan fungsi pelabuhan yang terdampak bencana alam itu dengan meningkatkan kapasitas layanan pelabuhan, peningkatan ekonomi dan sebagai penyangga kawasan IKN. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

Jokowi meresmikan proyek rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pelabuhan pascabencana 2018 di Kawasan Teluk Palu, Sulteng.


BMKG Pastikan Aktivitas Melaut Aman dari Dampak Gempa Bawean Hari Ini

25 hari lalu

Gempa di Laut Jawa dengan kekuatan 6,5 SR kembali mengguncang Tuban, Jawa Timur, dan sekitarnya pada Jumat sore, 22 Maret 2024. (BMKG)
BMKG Pastikan Aktivitas Melaut Aman dari Dampak Gempa Bawean Hari Ini

Yang belum bisa dipastikan BMKG adalah kapan rangkaian gempa susulannya akan berakhir.


Rangkaian Gempa Sesar Aktif Laut Jawa Hari Ini Tak Berpotensi Tsunami, Begini Penjelasannya

25 hari lalu

Sebaran aktivitas gempa susulan pasca M5,9 di Laut Jawa sebelah barat Pulau Bawean.
Rangkaian Gempa Sesar Aktif Laut Jawa Hari Ini Tak Berpotensi Tsunami, Begini Penjelasannya

Info dari BMKG, gempa terus terjadi dari Laut Jawa sebelah timur laut Tuban hingga 64 kali per pukul 18.21 WIB.


Gempa Kembali Mengguncang Tuban dan Sekitarnya Lebih Kencang dengan 6,5 SR, Warga Berhamburan

25 hari lalu

Gempa di Laut Jawa dengan kekuatan 6,5 SR kembali mengguncang Tuban, Jawa Timur, dan sekitarnya pada Jumat sore, 22 Maret 2024. (BMKG)
Gempa Kembali Mengguncang Tuban dan Sekitarnya Lebih Kencang dengan 6,5 SR, Warga Berhamburan

Gempa membuat warga Tuban panik dan berhamburan keluar rumah.