TEMPO.CO, Yogyakarta - Diva pop Mariah Carey sudah tiba di Yogyakarta, Ahad dinihari, 4 November 2018. Ia akan tampil pada Borobudur Symphony 2018 – Mariah Carey Live in Concert, Selasa, 6 November 2018.
Sesaat tiba di Yogyakarta, Mariah minta dibelikan sesuatu yang khas kota ini. Ternyata yang dipilih adalah blangkon, beskap dan sandal selop untuk kedua anaknya, Morrocan Scott Canon dan Monroe Canon.
“Minta suvenir yang nuansanya Yogya banget. Beberapa suvenir kami berikan,” kata Marketing and Communication Rajawali Indonesia Communication Ovie Ermawati, Ahad, 4 November 2018.
Baca: Konser di Candi Borobudur, Mariah Carey Janji Tak Berbusana Seksi
Beberapa barang itu memang diminta oleh pihak Mariah Carey sebagai kenang-kenangan dari kota budaya ini. Selain itu, kamar tempat dia menginap juga dihiasi sesuai permintaan.
“Kamarnya minta dihias blank-blink,” kata dia.
Mariah Carey bersama dua anaknya. Instagram
Permintaan-permintaan sang diva ini tidaklah rumit. Biasanya para diva dunia meminta hal-hal yang menurut orang Indonesia aneh.
“Semua kebutuhan artis sudah siap. Sebelumnya juga sudah ada dalam list
kontrak pra konser atau technical riders,” kata Ovie.
Baca: Tiket Konser Mariah Carey di Indonesia, Diklaim Termurah di Dunia
Dalam technical riders itu, kata dia tercantum beragam persyaratan. Mulai dari tata panggung, tata suara hingga tata cahaya saat konser. Selain itu juga permintaan khusus sebelum konser seperti ruang tunggu dan pernak pernik lainnya.
“Semua sudah kami siapkan, tata panggung, sudah, ligthing dan lain-lain termasuk pengamanan sudah siap,” kata Bakkar Wibowo, Creative Director Borobudur Symphony 2018 soal kesiapan pertunjukkan Mariah Carey.
