TEMPO.CO, Jakarta - Kisah hidup Zaskia Gotik untuk bisa terkenal dan sukses seperti sekarang tidaklah mudah. Pelantun Satu Jam ini merintis karier sebagai pedangdut dari titik nol dan perlahan naik daun hingga berada di puncak popularitas.
Zaskia Gotik mengisahkan dirinya sempat mendapat perlakuan tak sopan dari penonton saat bernyanyi. Disawer dengan uang receh namun mereka memperlakukan Zaskia Gotik tidak sopan.
"Namanya orang mau sukses pasti ada jatuh bangunnya. Ya dihina orang, enggak dipercaya sama orang, dilecehkan namanya penyanyi dangdut suka dilecehkan. Dengan saweran-saweran yang enggak seberapa, dua ribu seribu tapi dia maunya kemana-mana," ungkap Zaskia Gotik di bilangan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Minggu, 28 Oktober 2018.
Dilecehkan orang, mantan tunangan Vicky Prasetyo itu sempat mau berhenti jadi penyanyi. Namun dia kemudian berpikir yang bisa dilakukannya untuk mencari nafkah baru dari dunia tarik suara.
"Trauma sih enggak, tapi nangis enggak mau nyanyi lagi detik itu juga. Tapi kalau enggak nyanyi mau makan dari mana. Aku dari kecil sudah mandiri," tuturnya.
Zaskia Gotik. Tabloidbintang.com
Lebih lanjut dikatakan Zaskia Gotik, uang yang berhasil dikumpulkannya dari manggung tidak seberapa kala itu. Uangnya dia serahkan semua kepada ibunya. Zaskia Gotik cuma menyisihkan sedikit saja buat jajan.
"Aku kasih Emak semuanya 55 ribu, 5 ribunya aku pegang buat jajan. Jadi kalau misalnya aku dapat duit yang pegang Emak," ucapnya.
Zaskia Gotik tidak menyesali langkahnya di masa lalu. Kini dia bersyukur upayanya untuk menjadi penyanyi besar telah terwujud.
Baca: Liburan ke Eropa, Zaskia Gotik Kangen Jengkol dan Petai
"Tapi yaitu lah hidup perjalanan orang mau sukses. Nyanyi dipegang-pegang, balik ke rumah nangis enggak mau nyanyi lagi," kata Zaskia Gotik.
TABLOIDBINTANG.COM
