TEMPO.CO, Jakarta - Ibunda Roro Fitria meninggal di usia 64 tahun setelah mengalami sesak napas. Almarhum mengeluhkan sesak napas sejak Minggu sore dan sempat kritis tadi pagi waktu dini hari. Raden Retno Winingsih meninggal sekitar pukul 06.30 WIB.
Rencananya, jenazah ibunda Roro Fitria , Raden Retno Winingsih, akan dibawa ke Yogyakarta pada hari ini, Senin, 15 Oktober 2018, dari Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Hal itu diungkapkan Hesti, asisten Roro Fitria. “Langsung dibawa ke Yogya. Hari ini langsung ke Yogya,” ujar Hesti saat dihubungi, Senin, 15 Oktober 2018.
Belum diketahui apakah Roro Fitria akan ke Yogyakarta untuk ikut memakamkan sang ibunda. Namun yang sudah pasti, Roro Fitria akan melihat dan menjenguk ibunda di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, setelah proses administasinya selesai diurus oleh tim pengacara.Roro Fitria dan ibunya. (Instagram - roro.fitria1989)
Roro Fitria sangat terpukul mendengar kabar Raden Retno Winingsih meninggal. Roro Fitria yang kini mendekam di Rutan Pondok bambu, Jakarta Timur, tidak tahu saat ibunya Raden Retno Winingsih sedang kritis di Rumah Sakit Fatmawati oleh tim pengacaranya.
“(Saat ibunda kritis) kami sempat hubungi Roro tapi tidak bisa,” kata pengacara Roro Fitria Asgar H Sjarfi, kepada tabloidbintang.com, melalui sambungan telepon.
Baca: Ibunda Meninggal, Roro Fitria Menangis Histeris
Ibunda Roro Fitria mengalami sesak napas sejak Minggu, 14 Oktober 2018, sekitar pukul 18.00 WIB. Karena kondisi kesehatan ibu Roro Fitria tidak kunjung membaik, akhirnya tim pengacara melarikannya ke rumah sakit.