TEMPO.CO, Jakarta - Kasus Goo Hara dan mantan kekasihnya Choi Jung Bum dikomentari politikus Korea Selatan, Kim Kyung Jin. Dalam wawancara yang ditayangkan MBC, Kim Kyung Jin menjelaskan pandangan hukum terhadap Choi Jung Bum yang dituduh akan menyebarkan video panasnya dengan Goo Hara.
Menurut Kim Kyung Jin, hukum di Korea Selatan saat ini sulit melindungi Goo Hara sebagai pihak korban dari ancaman penyebaran video panas. Alasannya, Choi Jung Bum sempat menuturkan kalau video tersebut dibuat dengan persetujuan Goo Hara untuk merekam aktivitas seksual mereka. "Saat ini, tidak ada cara menghukum orang yang membocorkan video pribadi (jika kedua orang setuju untuk merekamnya). Jadi kami bekerja untuk mengubah hukum sehingga seseorang bisa mendapatkan minimal tiga tahun penjara karena membocorkan video," tutur Kim.
Sebelumnya, Goo Hara dilaporkan telah melakukan penganiayaan terhadap Choi Jung Bum, lalu Goo Hara melaporkan balik Choi atas tuduhan ancaman menyebarkan video aktivitas seksual mereka ke publik.
Sang pacar mengancam akan menyebarkan video hubungan intim mereka, pada suatu malam, saat mereka bertengkar. Kepada aktris dan mantan anggota grup K-Pop Kara itu, Choi bahkan mengatakan akan mengirimkan video tersebut ke Dispatch.
Terkait tudingan tersebut, pada Senin, 8 Otober 2018, pengacara Choi Jong Bum, Kwak Jun Ho memberikan tanggapannya. Menurut dia, kliennya sama sekali tidak berniat untuk menyebarkan video tersebut.
Baca: Video Seks Goo Hara Telah Tersebar? Ini Kata Pihak Mantan Pacar
Kwak Jun Ho mengakui bahwa video intim Goo Hara dan Choi Jong Bum itu memang ada. "Tapi video tersebut tak pernah disebarkan dan Choi juga tak berniat menyebarkannya," katanya. Menurut Kwak Jun Ho, video tersebut dibuat justru atas permintaan Goo Hara. Choi, menurut sang pengacara, hanya mengirim video tersebut ke Goo Hara.
ALLKPOP | SOOMPI