TEMPO.CO, Jakarta - Ratna Sarumpaet akhirnya mengakui kebohongannya tentang penganiayaan yang dialami. Ibu dari Atiqah Hasiholan ini mengakui terbuka bahwa luka lebam di wajahnya bukan karena dipukuli, tapi karena operasi sedot lemak yang dijalaninya di sebuah rumah sakit khusus bedah di Jakarta.
Pengakuan Ratna Sarumpaet ini pun langsung jadi perbincangan netizen. Tak hanya mengecam Ratna Sarumpaet, netizen juga meluapkan kekesalan pada orang-orang yang dianggap ikut menyebarkan kabar bohong tersebut. Salah satunya adalah Rachel Maryam.
Sebelumnya, politikus Gerindra ini juga sempat membenarkan kabar pengeroyokan yang dialami Ratna Sarumpaet melalui kicauan di Twitter resminya. Rachel Maryam bahkan mengungkapkan jika Ratna Sarumpaet mengalami trauma usai kejadian tersebut.
Kiri: foto Ratna Sarumpaet dengan wajah lebam yang diakuinya akibat penganiayaan, disebar lewat akun Twitter Rachel Maryam pada awal Oktober 2018. Kanan: Foto Ratna yang diambil pada 9 April 2018. Twitter.com/cumarachel (kiri) ; TEMPO/Subekti
Usai pengakuan Ratna Sarumpaet tersebut, Rachel Maryam pun tampak geram. Ia tak habis pikir dengan sikap Ratna yang membohongi publik. "Innalillahi wa innailaihi rojiun. Sandiwara apa ini? Kenapa kau permainkan hati nurani kami? Kenapa harus berbohong? #ratnasarumpaet," cuit Rachel Maryam, Rabu, 3 Oktober 2018.
Tak hanya itu, Rachel juga sempat menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada netizen. Rachel Maryam menyebut jika dirinya terlalu reaktif dan emosional mendengar penganiayaan yang dialami Ratna Sarumpaet.
Baca: Rachel Maryam Kecam Tindakan Pengeroyokan ke Ratna Sarumpaet
"Saya secara pribadi menyatakan permohonan maaf yg sebesar-besarnya pd netizen. Saya terlalu reaktif&emosional mendengar pengakuan penganiayaan yg menimpa Bu Ratna. Mungkin karena sesama perempuan. Sama sekali saya tidak menyangka kalau semua ini adalah kebohongan," terang Rachel Maryam dicuitannya yang lain.