Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menangisi Hutan Gundul

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Yogyakarta: Potlot (pensil) itu sungguh mencuri perhatian pengunjung Rumah Seni Cemeti. Terbuat dari kayu, tapi ukuran diameternya puluhan kali lebih besar daripada ukuran pensil normal, dengan ukuran panjang bak pensil pendek yang sudah tiba saatnya diapkir. Di bawahnya bertumpuk-tumpuk lempengan kayu yang dibentuk mirip hasil rautan pensil. Patung ini bertajuk Tinggal Menunggu Berhenti Menulis.Kreatornya, Samsul Arifin, 28 tahun, menggarapnya dalam citraan realis bentuk pensil jenis 2-B dari bahan kayu yang mengesankan terbuat dari kayu mahal. Lewat karya ini ia menghadirkan tamsil tentang kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan. Kayu bakal raib dari permukaan bumi, habis dipakai untuk konsumsi manusia, termasuk untuk memproduksi pensil. "Saya membayangkan, ibarat pensil yang tinggal puntung, hanya tinggal menunggu waktu untuk berhenti menuliskan peristiwa," ujarnya.Karya Samsul merupakan satu dari enam karya seni rupa hasil karya enam perupa dalam pameran berseri dengan tema lingkungan hidup "Bocor #3" di Rumah Seni Cemeti, 7 November-8 Desember 2007. Sebagai karya seni rupa, Samsul berhasil secara efektif memadukan idium, medium, dan materi untuk karyanya. Ia berbicara tentang kerusakan lingkungan menggunakan bahan alam (kayu), dengan pensil sebagai simbol produk eksploitasi hutan, dan medium patung yang juga mengandung unsur instalasi sehingga lebih mendekatkan penonton pada pesan yang ia sampaikan.Tapi karya ini menyimpan kontradiksi yang fatal. Di satu sisi, sang perupa berniat mengkritik eksploitasi lingkungan hidup. Tapi, di sisi lain, ia memanfaatkan hasil eksploitasi itu (kayu) sebagai bahan mentah karyanya. Kontradiksi ini yang dicoba dikurangi pematung Anusapati, 50 tahun, pada karyanya bertajuk Ecolonial Awareness. Dosen seni patung ISI Yogyakarta ini menggunakan limbah kayu yang dibentuk menjadi balok berukuran kecil untuk membangun bentuk yang mirip tiang penyangga bangunan berarsitektur klasik Eropa. Selama ini Anusapati dikenal sebagai pematung yang menggunakan bahan kayu mentah, yang tentu bertentangan dengan semangat prolingkungan yang dikobarkan dalam pameran ini.Eko Prawoto, 50 tahun, tidak menggunakan limbah kayu, tapi ia menggunakan materi dari tumbuhan yang mudah hidup, yakni bambu. Arsitek yang dikenal suka memanfaatkan materi bekas ini menjadikan karya instalasinya sebagai wahana yang berisi deretan panjang fakta kerusakan lingkungan hidup. Ia menyusun batang bambu membangun struktur melingkar dengan mengeksplorasi ruang di dekat tiang penyangga bangunan galeri sebagai akhir alur struktur itu. Visualisasi karyanya ini mengingatkan kita pada rentangan film negatif di dalam kamera yang menggulung erat sehingga menyisakan ruang yang semakin sempit dan akhirnya berhenti pada kebuntuan. Tapi Eko lebih suka menyebut karyanya berbentuk geometri penampang kerang nautilus. Rentangan bambu itu menjadi potret masalah lingkungan hidup yang muncul lewat teks tulisan tangan di atas kertas kecil, semisal "Sejak 2001-2006, penebangan kayu ilegal mencapai 23.323 juta meter kubik tiap tahun". Tapi ada ironi: kertas kecil itu hasil produksi pabrik pulp yang ikut melakukan perusakan lingkungan karena melibas jutaan hektare hutan tropis. Kenapa pesan itu tidak ditulis langsung di permukaan bambu? Ironi yang sama tampak pada karya patung Andita Purnama, 28 tahun. Gagasan kritisnya terhadap penggundulan hutan dia wujudkan lewat citraan pohon dari bahan terakota dalam posisi disalib. Hingga di sini karya Andita tak bermasalah. Ia menggunakan idium yang menarik dengan bahan tanah yang tersedia berlimpah. Tapi sikap prolingkungannya menjadi berantakan ketika ia memutuskan menggunakan bahan kayu utuh sebagai salib yang ditempeli uang logam Rp 100. Karena pameran ini mengusung isu lingkungan, kesan yang muncul adalah Andita baru saja menebang pohon besar di hutan lalu diboyong ke ruang pameran untuk karya seni yang memprotes penggundulan hutan. Apa kata dunia?Dalam gerakan artist initiative, sang seniman sekaligus berperan sebagai aktivis yang sadar semua tindakannya yang bersifat publik mengandung unsur kampanye gerakan. Ia juga paham semua segi gerakan sosial yang ia lakoni sehingga terhindar dari tindakan kontradiktif yang bakal merugikan gerakan. Namun, pada pameran berlabel lingkungan ini, kurasi dan seniman masih berkutat di bawah tempurung kecil kesenian. RAIHUL FADJRI
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cuplikan Transformers One Dirilis, Siapa Saja Pemerannya?

6 menit lalu

Transformers One. Istimewa
Cuplikan Transformers One Dirilis, Siapa Saja Pemerannya?

Film Transformers One akan tayang pada September 2024


Anies-Muhaimin Bakal Hadiri Langsung Sidang Putusan MK

13 menit lalu

Calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, ketika ditemui usai halal bihalal di Jalan Widya Chandra IV No. 23, Jakarta Selatan, Sabtu, 20 April 2024. TEMPO/Defara
Anies-Muhaimin Bakal Hadiri Langsung Sidang Putusan MK

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bakal menghadiri pembacaan putusan hasil sidang sengketa pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi pada Senin mendatang, 22 April 2024.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

22 menit lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


KAI Bandara Angkut 208.076 Penumpang Selama Libur Lebaran

30 menit lalu

Kereta rel diesel elektrik (KRDE) tujuan Medan - Bandara Kualanamu. ANTARA/Irsan Mulyadi
KAI Bandara Angkut 208.076 Penumpang Selama Libur Lebaran

Selama periode posko angkutan Lebaran, KAI Bandara mengangkut 208.076 penumpang di dua kota utama yaitu Medan dan Yogyakarta.


Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

35 menit lalu

Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair tiba di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada Jumat, 19 April 2024. Tony bersama Kemenkominfo membahas percepatan transformasi digital serta pembangunan layanan publik berbasis digital. Tempo/Desty Luthfiani.
Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

Tony Blair menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bahas IKN hingga stabilitas geopolitik.


Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket

36 menit lalu

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat ditemui di rumah duka ibu mertua di Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa, 20 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan alasan partainya belum juga jadi mengajukan hak angket kecurangan Pilpres 2024.


Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

40 menit lalu

Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).


Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Hangestri Cs Berjaya di Indonesia Arena

41 menit lalu

Skuad Dajeon JungKwanJang Red Sparks dalam laga eksibisi melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2024. TEMPO/Randy.
Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Hangestri Cs Berjaya di Indonesia Arena

Laga Red Sparks vs Indonesia All Star Diwarnai berbagai kejutan dari para pemain, termasuk pertukaran susunan pemain.


Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

41 menit lalu

Ekspresi pemain Real Madrid, Nacho, setelah gagal menjebol gawang Atletico Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Spanyol, Sabtu, 29 September 2018. Laga tersebut berakhir dengan skor kacamata 0-0. REUTERS/Sergio Perez.
Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024


Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

43 menit lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

Dokter penyakit dalam menyebut masyarakat perlu memelihara kesehatan usai Lebaran melalui cara paling mudah, yaitu SANTAI. Cek maksudnya.