Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komposisi Ananda Sukarlan Kenang Ainun Habibie

Reporter

Editor

Aisha Shaidra

image-gnews
Konduktor Ananda Sukarlan membawakan The Voyage to Marege dalam konser orkes simfoni di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, 31 Agustus 2017. Konser ini menjadi perayaan perekat hubungan Indonesia dan Australia. TEMPO/Nurdiansah
Konduktor Ananda Sukarlan membawakan The Voyage to Marege dalam konser orkes simfoni di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, 31 Agustus 2017. Konser ini menjadi perayaan perekat hubungan Indonesia dan Australia. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Habibie dan Ainun (YHA) akan menggelar konser yang menampilkan karya-karya dari komposer Indonesia, Ananda Sukarlan di kediaman B. J. Habibie dan Soehana Hall, Graha Energy pada 11 dan 12 Agustus 2018 mendatang.

Baca: Menengok Cantabria, Tempat Ananda Sukarlan Menetap di Spanyol

Bertajuk “Sebuah Simfoni untuk Perempuan”, konser ini merupakan world premier untuk karya terbaru Ananda yang ia buat khusus untuk alat musik viola yang akan tampil secara solo diiringi delapan instrumen lainnya. “Viola ini adalah biola alto. Tidak seperti biola, masih belum banyak musisi Indonesia yang memainkannya, apalagi sampai pada taraf virtuoso,” kata Ananda berdasarkan keterangan media yang diterima Tempo, Selasa 7 Agustus 2018.

Sebuah Simfoni untuk Perempuan digelar dalam rangka memperingati hari lahir Ainun Habibie. Komposisi solo karya Ananda Sukarlan ini nanti akan dimainkan oleh Dr. Adam Cordle yang digadang-gadang sebagai salah satu pemain muda viola terbaik di Amerika saat ini. “Saya membuatkan komposisi untuk viola ini, selain karena viola juga instrumen favorit saya, juga karena Adam kebetulan akan ada di Indonesia,” kata Ananda yang telah empat kali diminta membuat komposisi oleh B. J. Habibie. Sedangkan untuk penampilan pembuka, Ananda Sukarlan akan turut melibatkan Joshua Victor, pemenang Ananda Sukarlan Award 2018.

Ketua YHA, Ilham Habibie mengatakan, konser memperingati hari lahir ibundanya itu telah menjadi agenda rutin yang diadakan setiap tahun oleh yayasan yang dipimpinnya.Menurut Ilham, secara khusus Ananda Sukarlan akan menciptakan komposisi untuk mengenang Bu Ainun dari berbagai sudut pandang. Persembahan untuk Ainun tersebut juga selalu dijadikan momentum membicarakan masalah-masalah di luar dirinya, seperti peran perempuan dalam berbagai bidang dari dulu sampai kini. Selebihnya selalu diserahkan penafsirannya kepada Ananda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tahun ini, peringatan ulang tahun Ainun Habibie akan dirangkai dengan peringatan 20 tahun Reformasi 1998 sehingga karya Ananda kali ini akan berfokus pada jasa para perempuan di sekitar dan setelah 1998. Sehingga karya Ananda pun akan turut memberi fokus pada persoalan dan peran perempuan pasca Reformasi sampai era media sosial saat ini.

Selain komposisi musik Ananda Sukarlan, dalam konser ini turut dirangkai dengan monolog berjudul Simfoni Mata Yang Indah karya Putu Fajar Arcana. Pembacaan dramatik naskah tersebut akan dibawakan oleh aktris Maryam Supraba.

Konser ini akan digelar dua kali, pertama di Perpustakaan Habibie dan Ainun di Patra Kuningan untuk undangan khusus dan konser kedua digelar untuk publik pada 12 Agustus 2018 di Soehanna Hall Gedung Energy. Tiket untuk pertunjukan di Soehanna Hall sengaja dibuat dengan harga terjangkau agar sebanyak mungkin publik dapat mengakses dan menikmati karya-karya dalam konser ini.

YHA turut mengajak Djarum Foundation melalui program “Indonesia Kaya” untuk mendukung agar gelaran kali ini lebih sukses dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Kebetulan makna lima bakti dalam visi & misinya antara lain Bakti Budaya dari Djarum Foundation senafas dengan misi YHA. “Lahir dari Dalam dan Berkembang Bersama Lingkungan” merupakan filosofi yang dipegang teguh oleh Djarum Foundation untuk berperan serta dalam memajukan bangsa,” ujar Santhi Serad, produser pergelaran ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyanyi Legendaris, Bob Tutupoly Meninggal, Ananda Sukarlan: Terima Kasih Telah Warnai Masa Kecilku

5 Juli 2022

Penyanyi Bob Tutupoly tampil pada acara Synchronize Festival 2017 di JIXPO Kemayoran, Jakarta, 6 Oktober 2017. Dalam penampilanya penyanyi legendaris era tahun 70-an tersebut membawakan sejumlah lagu salah satunya Nurlela. ANTARA FOTO
Penyanyi Legendaris, Bob Tutupoly Meninggal, Ananda Sukarlan: Terima Kasih Telah Warnai Masa Kecilku

Pianis, Ananda Sukarlan menuliskan terima kasihnya kepada Bob Tutupoly yang sudah terkena stroke sejak beberapa waktu lalu.


Pianis dan Pelukis Charlotte Panggabean Meninggal

31 Juli 2021

Charlotte Panggabean. Istimewa.
Pianis dan Pelukis Charlotte Panggabean Meninggal

Charlotte Panggabean meninggal di kediamannya pada Kamis, 29 Juli 2021 pukul 22.15 WIB.


Komposer Musik Klasik Tanah Air, KRA. Trisutji Djuliati Kamal Wafat

21 Maret 2021

KRA Trisutji Juliati Kamal. instagram.com/iswargia.sudarno
Komposer Musik Klasik Tanah Air, KRA. Trisutji Djuliati Kamal Wafat

Ananda Sukarlan menuturkan, karya-karya terakhir KRA. Trisutji Djuliati Kamal sangat lekat dengan budaya Islam.


Istri Emil Salim Akan Dimakamkan di Kalibata Besok

27 Februari 2021

Emil Salim bersama istri. Twitter/@riririza
Istri Emil Salim Akan Dimakamkan di Kalibata Besok

Istri dari Guru Besar Emeritus Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI Emil Salim, Roosminnie Roza, akan dimakamkan di Kalibata besok.


Istri Emil Salim Tutup Usia

27 Februari 2021

Emil Salim bersama istri. Twitter/@riririza
Istri Emil Salim Tutup Usia

Istri dari Guru Besar Emeritus Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI Emil Salim, Roosminnie Roza, tutup usia di Rumah Sakit Medistra pada Sabtu siang.


Sempat Batal, Kemendikbud Tayangkan Rapsodia Ananda Sukarlan Malam Ini

25 Oktober 2020

Pianis dan komponis Ananda Sukarlan memainkan piano Sjuman + Renanda pada rangkaian konser Raspodia Nusantara dan Kejayaan Nusantara di Candi Gapura Bajang Ratu, Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu, 3 Oktober 2020. Piano ini mendapat penghargaan rekor MURI sebagai grand piano pertama yang diproduksi oleh Indonesia. ANTARA/Zabur Karuru
Sempat Batal, Kemendikbud Tayangkan Rapsodia Ananda Sukarlan Malam Ini

Ananda Sukarlan mengatakan telah ditelepon Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid secara personal.


Rapsodia Ananda Sukarlan Batal Tayang, Kemendikbud: Ada Kendala Teknis

22 Oktober 2020

Pianis dan komponis Ananda Sukarlan memainkan piano Sjuman+Renanda pada rangkaian konser Raspodia Nusantara dan Kejayaan Nusantara di Candi Gapura Bajang Ratu, Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu, 3 Oktober 2020. ANTARA/Zabur Karuru
Rapsodia Ananda Sukarlan Batal Tayang, Kemendikbud: Ada Kendala Teknis

Kemendikbud mengatakan konser daring Ananda Sukarlan dari situs Trowulan akan dijadwalkan ulang penayangannya.


Ananda Sukarlan Kecewa Kemendikbud Tak Tayangkan Tur Rapsodia Nusantara Trowulan

22 Oktober 2020

Pianis dan komponis Ananda Sukarlan memainkan piano Sjuman+Renanda pada rangkaian konser Raspodia Nusantara dan Kejayaan Nusantara di Candi Gapura Bajang Ratu, Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu, 3 Oktober 2020. Grand piano ini memiliki panjang 2,75 meter yang menjadikan piano ini lebih besar dibandingkan rata-rata ukuran grand piano pada umumnya. ANTARA/Zabur Karuru
Ananda Sukarlan Kecewa Kemendikbud Tak Tayangkan Tur Rapsodia Nusantara Trowulan

Menurut Ananda Sukarlan, ia tidak diberitahu alasan dibatalkannya tayangan konser virtual itu oleh Kemendikbud.


Ananda Sukarlan Libatkan Tunadaksa di Pekan Kebudayaan Nasional

24 September 2019

Penampilan pianis Ananda Sukarlan dalam penutupan Festival Don Quijote yang dihelat di Salihara, Minggu, 14 Juli 2019. Foto: Cendra
Ananda Sukarlan Libatkan Tunadaksa di Pekan Kebudayaan Nasional

Ananda Sukarlan telah membuat lebih dari 80 karya untuk berbagai kondisi tunadaksa, dengan derajat kompleksitas dari yang mudah sampai sangat sulit.


Ananda Sukarlan Pernah Disentil Habibie Soal Nasionalisme

16 September 2019

Pianis Ananda Sukarlan. TEMPO/Dasril Roszandi
Ananda Sukarlan Pernah Disentil Habibie Soal Nasionalisme

Ananda Sukarlan pernah menggarap beberapa pertunjukan musik yang diinisiasi oleh BJ Habibie.