TEMPO.CO, Jakarta-- Akun email dan media sosial Selena Gomez sempat beberapa kali diretas. Pelakunya diketahui bernama Susan Atrach.
Baca: Putus dari Justin Bieber, Selena Gomez Pacari Adik Sahabatnya?
Jaksa mengatakan bahwa Susan Atrach mengakses akun-akun sosial media dari penyanyi Selena Gomez beberapa kali selama Juni 2015 sampai Februari 2016. Gadis 21 tahun itu juga dipastikan menyebarkan data dan foto pribadi dari media sosial Selen Gomez.
Karena pencurian identitas tersebut, Susan Atrach yang berasal dari New Jersey digugat dengan tuduhan 11 tindak pidana, diantaranya; lima kali pencurian identitas, lima kali penipuan, dan satu kali mengakses dan menggunakan data tanpa izin. Tuduhan tersebut bisa secara kolektif membuatnya dipenjara hampir 10 tahun.Penyanyi Selena Gomez menjadi selebritas dengan bayaran tertinggi di Instagram. Satu unggahan berbayarnya harganya Rp. 7,4 miliar, dengan jumlah pengikut mencapai 131 juta. REUTERS
Pada 2017, foto penyanyi Justin Bieber tanpa busana itu diunggah di akun Instagram Selena Gomez, hal tersebut membuat penyanyi berumur 25 tahun itu menon-aktifkan akunnya sementara. Namun, foto tersebut tidak dapat dipastikan sebagai salah satu subjek tuduhan kriminal yang ditujukan pada Atrach.
Perwakilan dari polisi Los Angeles mengatakan, “Dia (Atrach) akan ditahan di sini, di Los Angeles,” Atrach dijadwalkan hadir di persidangan pada 27 Agustus mendatang.
Sampai saat ini, Atrach belum mengajukan pembelaan kepada pengadilan atas tuduhan mengakses email dan media sosial Selena Gomez tersebut. Belum ada informasi terkait tentang pengacara dari Atrach yang dapat memberikan komentar mengenai dakwaan ini.
VARIETY | COSMOPOLITAN | THE HOLLYWOOD REPORTER | FARAH DIBAJ | AISHA