TEMPO.CO, Jakarta - Olivia Zalianty menjadi anggota Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 atau INASGOC. Olivia bekerja sebagai client service yang bertugas menjalin hubungan antara panitia dengan kelompok atau komunitas di luar panitia yang memiliki kepentingan dalam perhelatan Asian Games 2018.
Baca: Kriteria Pria Idaman Olivia Zalianty? No Narkoba, Apalagi?
“Saya diajak mau enggak gabung ke INASGOC? Saya berpikir apa punya waktu? Ternyata setelah dipikir lagi saya memutuskan bergabung” cerita Olivia Zalianty saat berbincang dengan Tabloidbintang.com belum lama ini di Jakarta.
Namun untuk bergabung menjadi anggota INASGOC, adik artis Marcella Zalianty ini harus mengumpulkan ijazah. “Setelah lulus kuliah lebih dari 10 tahun lalu, ijazah kuliah saya belum pernah dipakai,” kata Olivia Zalianty.
Bukan perkara mudah bagi Olivia Zalianty untuk mencari ijazah yang ternyata sempat hilang. Olivia Zalianty harus teliti mencari ijazah di dalam brankas yang tersimpan di rumahnya. “Akhirnya saya menemukan ijazah dalam tumpukan bekas-bekas majalah yang sudah lama enggak dibaca,” tutur Olivia Zalianty.
Olivia Zalianty mengenakan seragam Pramuka saat Ulang Tahun Pramuka. (Dokumentasi milik Olivia Zalianty)
Sehari-hari Olivia Zalianty harus masuk kantor INASGOC dengan jam kerja yang mudah diatur. “Saya sebagai client service harus sering keluar kantor mengurus banyak keperluan Asian Games,” tutur Olivia Zalianty yang saat datang ke kantor bisa memakai baju kasual dan sepatu keds.
Menjadi anggota Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 atau INASGOC, Olivia Zalianty mendapatkan penghasilan setiap bulan layaknya seorang karyawan perusahaan. “Saya enggak terlalu mengharapkan gaji bulanan itu yang penting saya bisa bertanggung jawab agar Asian Games di Indonesia bisa berlangsung dengan lancar,” kata Olivia Zalianty.
