Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memilih Berdakwah, Hari Moekti Tak Lagi Menyanyi dan Naik Gunung

image-gnews
Hari Moekti, yang memiliki nama asli Hariadi Wibowo, mendekati banyak ustad dan mulai mengaji, yang membuat hidupnya berubah 180 derajat. Hari Moekti meninggalkan ketenaran di dunia hiburan dan mantap menjejak di jalan dakwah. Dok.TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Hari Moekti, yang memiliki nama asli Hariadi Wibowo, mendekati banyak ustad dan mulai mengaji, yang membuat hidupnya berubah 180 derajat. Hari Moekti meninggalkan ketenaran di dunia hiburan dan mantap menjejak di jalan dakwah. Dok.TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Moekti dikenal publik sebagai seorang rocker sebelum kemudian memutuskan hijrah dan menjadi pendakwah saat berada di puncak kariernya sebagai penyanyi di akhir 1990-an.

Baca: Hari Moekti Dimakamkan, Tak Ada Taburan Bunga dan Batu Nisan

Banyak hal yang kemudian mantap ditinggalkan penuh oleh Hari Moekti, termasuk menyanyi. Jika ada jemaah yang memintanya bernyanyi, Harry Moekti akan langsung menjelaskan bahwa ia tidak lagi menyanyi. Beruntung, permintaan semacam itu tidak terlalu sering terjadi.

"Tidak ada (yang meminta menyanyi). Kalaupun ada, biasanya saya akan jelaskan," kata Hari Moekti, dalam sebuah wawancara yang dimuat Tabloib Bintang Indonesia pada 1999.

Tidak hanya menyanyi, Hari Moekti juga meninggalkan beberapa kebiasaan lain yang sering dilakukannya sebelum hijrah. "Mentraktir orang dan naik gunung," ungkap Hari Moekti yang kemudian lebih memilih arung jeram sebagai hobi yang masih ditekuni. Tidak ada alasan pasti mengapa dua hal ini berhenti dilakukannya setelah hijrah.Hari Moekti, rocker Indonesia era 1980-an yang hijrah menjadi ustad, mengembuskan napas terakhir di usia 61 tahun pada Minggu, 24 Juni 2018. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hari Moekti mengaku tidak pernah menyesali semua hal yang pernah dilakukannya di masa lalu. "Tidak ada (yang saya sesali)," ujar Hari Moekti. 

Ia justru merasa lebih percaya diri dan tidak lagi minder setelah hijrah. Kecuali satu hal ini. " Paling ada rasa dalam hati, mengapa saya tidak belajar mengaji dari dulu," katanya.

Setelah kurang lebih 20 tahun menjalani kehidupan baru sebagai pendakwah, Hari Moekti berpulang untuk selama-lamanya pada Minggu, 24 Juni 2018.

TABLOIDBINTANG.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Awal Mula Hari Moekti Putuskan Hijrah

26 Juni 2018

Hari Moekti lahir di Cimahi pada 25 Maret 1957. Kariernya sebagai musikus mulai bersinar saat bergabung dengan grup Krakatau pada pertengahan 1980-an. Facebook.com
Kisah Awal Mula Hari Moekti Putuskan Hijrah

Hari Moekti lebih dikenal sebagai roker sebelum akhirnya memutuskan hijrah menjadi pendakwah.


Pelukan Hari Moekti Masih Dirasakan Sang Anak

26 Juni 2018

Hari Moekti, rocker Indonesia era 1980-an yang hijrah menjadi ustad, mengembuskan napas terakhir di usia 61 tahun pada Minggu, 24 Juni 2018. Ia dikabarkan meninggal akibat serangan jantung. twitter.com
Pelukan Hari Moekti Masih Dirasakan Sang Anak

Anak Hari Moekti mengenang sang ayah bukan hanya sebagai orang tua, tapi juga sahabat dan guru. Banyak kenangan yang ditinggalkan.


Di Kampung Ini, Nama Hari Moekti Harum

26 Juni 2018

Suasana duka saat proses pemakaman Haryadi Wibowo alias Hari Moekti, di Kp Pasir Kuda, Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Senin 25 Juni 2018. (TEMPO/ADE RIDWAN)
Di Kampung Ini, Nama Hari Moekti Harum

Bekas vokalis musik rock yang beralih menjadi pendakwah atau ustad Hariyadi Wibowo alias Hari Moekti meninggalkan banyak kebaikan di kampung halaman.


Hari Moekti Tak Pernah Minta Bayaran Setiap Berdakwah

26 Juni 2018

Hari Moekti, rocker Indonesia era 1980-an yang hijrah menjadi ustad, mengembuskan napas terakhir di usia 61 tahun pada Minggu, 24 Juni 2018. Ia dikabarkan meninggal akibat serangan jantung. Facebook.com
Hari Moekti Tak Pernah Minta Bayaran Setiap Berdakwah

Sepanjang menemani Hari Moekti berdakwah, sang adik tak pernah melihat kakaknya tersebut menerima bayaran


Hari Moekti Meninggal karena Stroke, Waspada untuk Orang Sibuk

25 Juni 2018

Hari Moekti lahir di Cimahi pada 25 Maret 1957. Kariernya sebagai musikus mulai bersinar saat bergabung dengan grup Krakatau pada pertengahan 1980-an. Facebook.com
Hari Moekti Meninggal karena Stroke, Waspada untuk Orang Sibuk

Musikus yang belakangan sibuk sebagai ustad, Hari Moekti, meninggal. Moekti Chandra, adik Hari Moekti, penyebabnya adalah stroke.


Hari Moekti Ternyata Punya Riwayat Penyakit Jantung Koroner

25 Juni 2018

Hari Moekti, rocker Indonesia era 1980-an yang hijrah menjadi ustad, mengembuskan napas terakhir di usia 61 tahun pada Minggu, 24 Juni 2018. Ia dikabarkan meninggal akibat serangan jantung. twitter.com
Hari Moekti Ternyata Punya Riwayat Penyakit Jantung Koroner

Selama ini Hari Moekti tidak pernah mengeluhkan penyakitnya itu.


Hari Moekti Dimakamkan, Tak Ada Taburan Bunga dan Batu Nisan

25 Juni 2018

Hari Moekti, rocker Indonesia era 1980-an yang hijrah menjadi ustad, mengembuskan napas terakhir di usia 61 tahun pada Minggu, 24 Juni 2018. Ia dikabarkan meninggal akibat serangan jantung. Facebook.com
Hari Moekti Dimakamkan, Tak Ada Taburan Bunga dan Batu Nisan

Sesuai dengan pesan Hari Moekti sebelum meninggal, tak ada taburan bunga ataupun batu nisan di pusaranya.


Hari Moekti Peluk Istri dan Minta Maaf Sebelum Serangan Jantung

25 Juni 2018

Setelah resmi menyatakan mundur dari dunia keartisan yang membesarkan namanya, Hari Moekti pada 1996 mendalami Islam dan bergabung dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Instagram.com
Hari Moekti Peluk Istri dan Minta Maaf Sebelum Serangan Jantung

Hari Moekti meminta diantar ke tukang cukur langganannya saat baru tiba di Cimahi.


Hari Moekti Meninggal, Ustad Solmed Sempat Mengira Hoax

25 Juni 2018

Hari Moekti dan Ustad Solmed. (IST/Tabloidbiintang.com)
Hari Moekti Meninggal, Ustad Solmed Sempat Mengira Hoax

Ustad Solmed mengaku mengenal cukup baik sosok Hari Moekti.


Pemakaman Hari Moekti Diiringi Isak Tangis

25 Juni 2018

Setelah resmi menyatakan mundur dari dunia keartisan yang membesarkan namanya, Hari Moekti pada 1996 mendalami Islam dan bergabung dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Instagram.com
Pemakaman Hari Moekti Diiringi Isak Tangis

Isak tangis mewarnai pemakaman Hariyadi Wibowo alias Hari Moekti, mantan penyanyi rock, yang kemudian beralih menjadi ustad atau pendakwah.