TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai seorang janda, Ririn Ekawati mengaku dibayangi stigma negatif. Ada dua hal yang sama-sama tidak enak didengar Ririn. Pertama, hidupnya sebagai janda dinilai mengenaskan. Kedua, banyak yang menggunjing Ririn terkait profesi pekerja seni yang dijalaninya.
Baca: Dua Kali Menjanda, Ririn Ekawati Merasa Susah Dapat Jodoh
“Ada yang menggunjing, 'Dih, itu janda keluar malam.' Mereka enggak tahu saya syuting malam dan pulang pagi mencari uang buat anak-anak," kata Ririn saat ditemui di sebuah acarayang digelar di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Sampai sekarang, kata Ririn, stigma semacam ini masih membayangi. Ia pun mencoba tak menghiraukannya.
"Saya bodo amat. Alasannya, tiga. Pertama, saya kerja halal di lokasi syuting. Kedua, saya tidak minta makan dari para penggunjing. Ketiga, saya tidak menyakiti mereka. Kalau yang saya lakukan tidak baik, ada sejuta lebih pengikut di Instagram yang setiap saat memantau gerak-gerik saya,” tutur bintang sinetron Muslimah ini.Ririn Ekawati. TEMPO/Yosep Arkian
Daripada terpapar hal negatif, Ririn Ekawati menyibukkan diri dengan banyak hal. Bulan ini misalnya, ia membintangi pergelaran teater Langit 7 Bidadari bersama Sophia Latjuba, Ariel Tatum, Indy Barends, hingga aktris senior Jajang C. Noer. Pertunjukan yang diproduksi Langitpitu Cipta Kreasi ini disutradarai Harry DeFretes. Bekerja, kata Ririn, efektif mereduksi pikiran negatif.
“Dengan bekerja, saya sadar masih memiliki banyak hal indah dalam hidup. Saya jadi punya alasan lebih kuat untuk membahagiakan anak-anak. Saya masih punya banyak teman baik. Kadar kebahagiaan itu kita sendiri yang mengatur,” kata Ririn Ekawati.