Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hannah Al Rashid Kurang Puas dengan Film Jailangkung Pertama

Reporter

Editor

Aisha Shaidra

image-gnews
(ki-ka) Jefri Nichol, Amanda Rawles, Hannah Al Rashid dan Gabriella Quinlyn pemeran film Jailangkung 2 foto menyaksikan pemutaran teaser trailer film Jailangkung 2 di kawasan Kemang, Jakarta, 19 April 2018. TEMPO/Nurdiansah
(ki-ka) Jefri Nichol, Amanda Rawles, Hannah Al Rashid dan Gabriella Quinlyn pemeran film Jailangkung 2 foto menyaksikan pemutaran teaser trailer film Jailangkung 2 di kawasan Kemang, Jakarta, 19 April 2018. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Hannah Al Rashid menaruh harap untuk sekuel film Jailangkung yang dibintanginya. Sebab ia mengaku kurang puas dengan film Jailangkung 1 yang lalu lalu.

"Jujur gue kurang puas sama Jailangkung pertama, karena buat gue kurang serem. Jadi berharap di Jailangkung kedua ini kita belajar dari situ, dari semua kritik dari penonton," ujar Hannah Al Rashid, di Kawasan Senayan, Jakarta.

Baca: Hari Perempuan Internasional, Ini Wanita Idola Hannah Al Rashid

Dikatakan Hannah, memang ada perbedaan antara generasinya dengan generasi Jefri Nichol, dalam menilai film Jailangkung 1. Namun hal itu justru menjadi catatan untuk membuat yang lebih baik lagi di sekuel ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Generasi gue komennya ah kurang serem nih ada love-lovenya, ada baper-bapernya. Tapi untuk generasi mereka suka banget. Jadi mungkin ada gap banget kritiknya selain story," jelasnya.

Melalui official trailer Jailangkung 2, Hannah melihat ada ketegangan yang dirasakan dari film ini. Dia berharap hasilnya pun akan jauh lebih baik dari film sebelumnya. "Kalau kecewa sama yang pertama, yang kedua semoga bisa get your hardback," ucap Hannah Al Rashid

TABLOIDBINTANG.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Joko Anwar dan Kimo Stamboel Saling Dukung di Tengah Persaingan 2 Film Horor, Mau Berkolaborasi?

17 jam lalu

Joko Anwar dan Kimo Stamboel. Foto: Instagram.
Joko Anwar dan Kimo Stamboel Saling Dukung di Tengah Persaingan 2 Film Horor, Mau Berkolaborasi?

Joko Anwar bertemu dengan Kimo Stamboel membahas dua film horor mereka yang sedang diperbincangkan dan hendak berkolaborasi?


Reaksi Artis Setelah Nonton Film Siksa Kubur, Prilly Latuconsina Ingin Cari Masjid Terdekat

11 hari lalu

Poster film Siksa Kubur. Dok. Poplicist
Reaksi Artis Setelah Nonton Film Siksa Kubur, Prilly Latuconsina Ingin Cari Masjid Terdekat

Joko Anwar membagikan penuturan para artis yang diundangnya untuk menonton gala premier film Siksa Kubur.


Catcalling atau Bersiul kepada Lawan Jenis Termasuk Pelecehan Seksual?

22 Juli 2022

Ilustrasi catcalling. Shutterstock
Catcalling atau Bersiul kepada Lawan Jenis Termasuk Pelecehan Seksual?

Catcalling atau bersiul dengan maksud menilai penampilan seesorang secara seksual di tempat umum merupakan bentuk pelecehan seksual.


RUU TPKS Disahkan Jadi Undang-Undang, Hannah Al Rashid Menangis di Kosan

12 April 2022

Hannah Al Rashid, aktris. Instagram/@hannahalrashid
RUU TPKS Disahkan Jadi Undang-Undang, Hannah Al Rashid Menangis di Kosan

Hannah Al Rashid adalah salah satu aktris dan aktivis perempuan yang amat gigih memperjuangkan disahkan RUU TPKS.


Hari Perempuan Internasional, ElsheSkin Apresiasi Perempuan #WeArePowerfulWoman

8 Maret 2022

ElsheSkin turut merayakan Hari Perempuan Internasional melalui campaign #WeArePowerfulWoman dengan menggandeng 4 Powerfull Woman yaitu Danella Ilene, Hannah Al-Rashid, Dinda Azzura dan Nesya Soediro. (dok. ElsheSkin)
Hari Perempuan Internasional, ElsheSkin Apresiasi Perempuan #WeArePowerfulWoman

ElsheSkin turut merayakan Hari Perempuan Internasional melalui campaign #WeArePowerfulWoman sebagai bentuk apresiasi kepada perempuan Indonesia


Sineas Serukan Ruang Aman Sinema Lawan Kekerasan Seksual

6 Februari 2022

Ilustrasi kekerasan seksual. Doc. Marisa Kuhlewein (QUT) and Rachel Octaviani (UPH)
Sineas Serukan Ruang Aman Sinema Lawan Kekerasan Seksual

Ajakan itu didasarkan fakta bahwa persoalan kekerasan seksual di ekosistem perfilman masih terus terjadi dan tanpa kejelasan aturan.


Ernest Prakasa Ingin Buat Film tentang Kampanye Setop Kekerasan Seksual

9 Desember 2021

Komika sekaligus Sutradara Ernest Prakasa dalam acara Temu Toleran Vol 6 Edisi IMLEK: Merayakan Toleransi, Merawat Tradisi di Jakarta pada 24 Januari 2020. SabangMerauke/Suci Robiatus
Ernest Prakasa Ingin Buat Film tentang Kampanye Setop Kekerasan Seksual

Ernest Prakasa mengaku sudah mengantongi judul untuk membuat film yang bertema kekerasan seksual dan feminisme.


Bukan Hanya Iko Uwais dan Joe Taslim, ini Deretan Atlet yang Menjadi Artis

5 September 2021

Artis Hannah Al Rasyid saat menghadiri konfrensi pers Legacy Pictures Movie di XXI Epicentrum, Jakarta, Rabu petang 14 Desember 2016. TEMPO/Nurdiansah
Bukan Hanya Iko Uwais dan Joe Taslim, ini Deretan Atlet yang Menjadi Artis

Sebelum dikenal luas di industri hiburan, beberapa artis sempat berprofesi sebagai atlet antara lain Iko Uwais, Joe Taslim dan Hannah Al Rasyid.


Penyalin Cahaya, Film Panjang Wregas Bhanuteja Angkat Isu Kekerasan Seksual

14 Agustus 2021

Shenina Cinnamon dan Chicco Kurniawan menjadi pemeran utama di film Penyalin Cahaya. Foto: Rekata Studio/Kaninga Pictures.
Penyalin Cahaya, Film Panjang Wregas Bhanuteja Angkat Isu Kekerasan Seksual

Penyalin Cahaya merupakan film panjang pertama sutradara Wregas Bhanuteja, dibintangi Shenina Cinnamon dan Chicco Kurniawan.


Film Persepsi, Genre Thriller yang Sajikan Sudut Pandang Berbeda

11 Juni 2021

Poster film Persepsi. (Instagram/@bioskoponlineid).
Film Persepsi, Genre Thriller yang Sajikan Sudut Pandang Berbeda

Film Persepsi menggunakan teknik pengambilan gambar sudut pandang orang pertama. Penonton seperti sedang di dalam sebuah game.