Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lakon Kereta Api Bumel Membuat Anak-anak Tidak Ngantuk

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Bekasi:Teater Esok mementaskan teater anak-anak di hadapan sekitar 250 orang guru dan siswa sekolah dasar dan menengah dengan lakon Kereta Api Bumel dalam workshop di Gedung Seni Dewan Kesenian Kota Bekasi, Sabtu (22/9).Penampilan yang disadur dari karya Rainer Hachfeld dan Volker Ludwich dari Jerman itu bukan hanya memukau penonton, namun juga mampu melibatkan anak-anak berseragam sekolah, secara interaktif.Sehingga anak-anak merasa bergembira, bersuka ria, dan bernyanyi bersama, kata sutradara Kereta Api Bumel Priyo S Winardi. Lebih dari itu, lakon ini banyak memberikan pesan moral yang patut disimak anak-anak.Kereta Api Bumel adalah simbol persatuan dan kesatuan bangsa. Anak-anak hidup tenteram dan damai, bergembira, bermain bersama. Namun kegembiraan mereka menjadi rusak tatkala mereka dipecahbelah oleh Pak Jailanak yang berkuasa dan merasa berhak menghancurkan kereta api Bumel. Karena dia tidak senang dengan anak-anak.Akhirnya Mas Jes Jos, mantan masinis kereta api yang diperankan Priyo S Winardi dan Trindil (diperankan Alita)seorang gadis kecil yang lincah dan cerdasbertekad mengembara, mencari bagian-bagian Bumel yang hilang untuk dipersatukan kembali.Peristiwa demi peristiwa mereka alami dengan suka cita, walaupun jiwa dan raga hampir menjadi korban ulah seorang guru, ayah yang egois, bahkan profesor yang lebih mementingkan hasil teknologi yang diciptakan dari pada memikirkan nyawa manusia.Bahkan dia menangkap Pak Munafik yang menjerumuskan anak-anak ke dalam pengaruh narkoba. namun kejahatan demi kejahatan mereka lalui dengan arif dan bijaksana tanpa ada kekerasan dan perkelaahian.Dengan bantuan ana-anak (penonton), satu demi satu bagian Bumel dapat ditemukan dan disusun sehingga kembali utuh seperti sedia kala. Jadilah kereta api Bumel yang mungil dan lucu menjadi dambaan anak-anak.Dramawan I Gusti Ngurah Putu Wijaya yang hadir sebagai pengulas mengatakan, pertunjukan Kereta Api Bumel bagus dan menarik dari hampir semua pendukungnya, mulai dari naskah, pertunjukan, cerita, musik, lampu, dan mike. Teruji bagus, buktinya para penonton antusias dan nggak ngantuk, kata Putu.Lebih dari itu, Pemimpin Teater Mandiri ini menambahkan, para penonton yang umumnya anak-anak sekolah dasar malah naik ke panggung, menjadi pemain spontan. Ini menunjukkan Priyo yang terkenal sebagai pemain, juga piawai sebagai sutradara. Maklumlah Priyo pernah bergabung di teater Populer dan teater Koma, ujar Putu. Meski naskah aslinya berasal dari Jerman, Putu memuji ceritanya yang berisi pesan moral yang dianut bangsa Indonesia. Sutradaranya berhasil, karena membuat penonton berempati, sampai bernyanyi, kata Putu. Tidak mengajak untuk kagum, tapi wajar saja.Dari pementasan itu dia menyampaikan pesan kepada para guru agar memberikan ruang bagi anak-anak untuk bermain teater atau drama. Karena di dalam drama banyak mengandung muatan pembelajaran yang amat baik untuk anak. Dalam teater ada bekerja sama, tolong-menolong, menghargai sesama teman, moral berbuat baik, menghindari narkoba, dan tidak mencuri, kata Putu. Untuk itu dia mengimbau agar teater jangan membosankan dan menekan anak. Mengajarkan teater bukan harus menjadikan anak sebagai pemain teater, namun untuk berlajar bekerja sama, kata Putu.Ketua Umum Dewan Kesenian Kota Bekasi Ridwan Marhid mengatakan workshop dan pementasan teater tersebut untuk memberi ruang bagi para seniman dalam berkarya. Begitu juga dengan para guru, semoga dapat memberikan pencerahan. "Gurunya tercerahkan, anak muridnya pun akan tercerahkan," kata Ridwan. Menurut Kepala Seksi Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Bekasi Yeni Hartati acara ini untuk mengingatkan kepada para guru bahwa mereka juga bisa menjadi aktor dalam mendidik anak. "Agar anak bergairah dalam belajar," kata Yeni.Karena acara ini sarat dengan muatan moral dan falsafah yang tinggi, Yeni berharap kepada guru agar mengimplementasikan kepada anak didiknya di sekolah.ALI ANWAR
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Grup B Piala Asia U-23 2024: Jepang dan Korea Selatan Lolos ke Perempat Final

6 menit lalu

Pemain Timnas Jepang U-23, Sota Kawasaki. (the-afc.com)
Klasemen Grup B Piala Asia U-23 2024: Jepang dan Korea Selatan Lolos ke Perempat Final

Timnas Jepang U-23 dan Timnas Korea Selatan U-23 memastikan diri lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2024 .


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

1 jam lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


5 Tips Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets

3 jam lalu

Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets/Pexels-Antara
5 Tips Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets

Ini beberapa tips fashion yang bisa dikombinasikan dengan sepatu kets yang membuat Anda terlihat berbeda.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

4 jam lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

5 jam lalu

CEO Apple, Tim Cook (kiri) melambaikan tangan setibanya di  Apple Developer Academy di Green Office Park, BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu 17 April 2024. Kunjungan tersebut dalam rangka rencana Apple membuat pengembangan (offset) tingkat komponen dalam negeri atau TKDN untuk produk-produk buatan Apple. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

CEO Apple Tim Cook kunjungi Apple Developer Academy Binus di BSD City, Tangerang. Sudah memiliki 1.500 lulusan.


Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

5 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan penjaga gawang Inter Milan Emil Audero. Sumber Instagram @erickthohir.
Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

Erick Thohir memberi sinyal positif soal rencana naturalisasi penjaga gawang keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi.


ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

5 jam lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar bursa kerja selama dua hari 19-20 April 2024 di gedung Sasana Budaya Ganesha.


Ini Prediksi Setlist Konser TVXQ 20&2 di Jakarta, Siap-siap Nyanyi Bareng!

6 jam lalu

Grup idola K-pop TVXQ yang beranggotakan Yunho dan Changmin.  Foto: Instagram/@tvxq.official
Ini Prediksi Setlist Konser TVXQ 20&2 di Jakarta, Siap-siap Nyanyi Bareng!

Prediksi setlist konser TVXQ 20&2 di Jakarta, Sabtu, 20 April 2024 di ICE BSD.


Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

7 jam lalu

Celine Dion menghadiri Grammy Awards 2024 di Los Angeles, California, 4 Februari 2024. Foto: Instagram/@recordingacademy
Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

Film dokumenter I Am: Celine Dion akan tayang di Prime Video pada 25 Juni 2024


Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

7 jam lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan menutup akses menuju kantor BRIN, Kamis 18 April 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.