Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Musik Nasional, Armand Maulana Soroti Sistem Manajerial

image-gnews
Armand Maulana
Armand Maulana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Musik Nasional diperingati setiap 9 Maret. Pada Jumat, 9 Maret 2018, sejumlah musikus pun merayakannya dengan berbagai cara. Tak terkecuali Armand Maulana.

Baca: Hari Musik Nasional, Raisa Ingin Musik Indonesia Makin Berwarna

Lewat akun Instagram-nya, pentolan grup band GIGI ini menuliskan harapannya untuk musik Indonesia. Dia ingin setiap kota di Indonesia memiliki gedung pertunjukan musik.

Dihubungi Tempo pada Jumat, 9 maret 2018, Armand mengemukakan  harapannya yang lain. Kali ini terkait sistem manajerial di industri musik Tanah Air. Armand berharap sistem managerial di industri musik di Indonesia lebih ditingkatkan.

"Sistem manajerial musik Indonesia masih lemah," kata Armand. Akibatnya, musikus Tanah Air sulit untuk go internasional. Padahal, lanjut Armand, secara kualitas, banyak musikus Indonesia yang memiliki talenta luar biasa.

Meskipun demikian, Armand juga melihat banyak kemajuan. Terutama jika dibandingkan dengan saat pertama kali dia terjun ke industri musik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Armand yang mulai berkarier di musik sejak awal 1990-an mengatakan, dahulu kesempatan seorang musikus untuk membuat album kaset sangatlah sulit. "Ketika musisi mendapat suatu kontrak, itu adalah hal yang sangat membahagiakan," katanya.Armand Maulana. TEMPO/Yosep Arkian

Namun kelemahannya adalah, musikus hanya fokus terhadap karya yang dibuat. Mereka cenderung buta terhadap kontrak, angka dan hak yang mereka peroleh.

Sedangkan, di zaman era keterbukaan seperti saat ini, musisi mulai terbuka terutama mengenai masalah hukum. "Artis itu udah bisa nyewa pengacara, jadi bisa masuk pengadilan dan udah melek hukumlah paling tidak," kata Armand.

Menurutnya, untuk masalah seperti loyalty dan hak cipta, negara sudah membuat organisasi seperti Lembaga Manajemen Kolektif (LKM). LKM merupakan lembaga bekerja sebagai pengelola eksploitasi karya cipta lagu.

Walaupun begitu, industri musik di Indonesia menurutnya masih jauh dari kata ideal.” Kalau dibanding sama industri dunia yang di Amerika Serikat atau Eropa atau Jepang masih jauh sih,” kata Armand Maulana.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

1 hari lalu

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya. Foto: Canva
Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

5 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Cerita Nahas Armand Maulana Tertipu Tiket Nonton Konser Hans Zimmer di London

6 hari lalu

Armand Maulana. Foto: Instagram.
Cerita Nahas Armand Maulana Tertipu Tiket Nonton Konser Hans Zimmer di London

Armand Maulana sempat mengalami pengalaman apes ketika membeli tiket menonton konser Hans Zimmer di London.


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

13 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

18 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


Hilbram Dunar Meninggal, Sempat Peringati 20 Tahun Pernikahan dan Ungkap Cinta Bahagia

23 hari lalu

Hilbram Dunar. Foto: Twitter.
Hilbram Dunar Meninggal, Sempat Peringati 20 Tahun Pernikahan dan Ungkap Cinta Bahagia

Unggahan terakhir Hilbram Dunar mengungkapkan perasaan cinta dan bangga kepada dua perempuan istimewanya.


PAPPRI Kaltim Gelar Rapat Persiapan Hari Musik Nasional

24 hari lalu

PAPPRI Kaltim Gelar Rapat Persiapan Hari Musik Nasional

Puncak peringatan Hari Musik Nasional ke-21 akan diselenggarakan di Bigmall pada 27 April 2024.


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

36 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

37 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

40 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.