Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gabriel Garcia Marquez dan Macondo dalam Google Doodle Hari Ini

Reporter

Editor

Aisha Shaidra

image-gnews
Gabriel Garcia Marquez (quotesroom.com)
Gabriel Garcia Marquez (quotesroom.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Google Doodle hari ini memperingati tanggal kelahiran pemenang Nobel Sastra pada 1982, Gabriel Garcia Marquez. Ia berprofesi sebagai jurnalis, juga novelis. Sosok dan karyanya termasuk bagian penting dalam kesusastraan dunia. Di Amerika Latin, ia dikenal dengan panggilan Gabo.

Baca: Gabriel Marquez, Penulis Pemenang Nobel Tutup Usia

Google memperingati kelahiran Marquez dengan menggambarkan sosok pria menghadap ke sisi kiri dengan latar sebuah tempat imajinatif nan indah, Macondo, sebuah kota fiktif karangan Marquez yang terdapat dalam salah satu karya terpopulernya, One Hundred Years of Solitude.

Potret Gabriel Garcia Marquez (1927-2014) dengan istrinya, Mercedes Barcha, Los Angeles, California, Juli 2007. Marquez telah menulis 21 buku novel fiksi dan nonfiksi selama hidupnya. Marquez juga aktif di berbagai acara sosial. (Steve Pyke/Getty Images)

Dalam karyanya, Marquez menuliskan Mocondo sebagai sebuah kota khayalan yang terletak jauh di dalam hutan Amazon. Kota ini seolah berada terpisah dari kehidupan di dunia karena terletak di balik celah hutan hujan. Banyak hal aneh dan erat dengan mistis terjadi di sana. Kota ini merupakan tempat tinggal keluarga Buendia—karakter dalam karya tersebut. Nama Macondo sempat muncul dalam cerita pendek Marquez berjudul Leaf Storm. Karya besar ini merupakan karya yang diinspirasi dari rumah kakek-neneknya yang membesarkan dirinya.

Selain mengisahkan tempat ia dibesarkan, Marquez sempat menuangkan kisah cinta orang tuanya—yang sebetulnya tak ia kenal baik—lewat cerita kakek dan neneknya. Kisah tersebut ia tuang dalam Love in the Time of Cholera (1985). Karya ini pun sempat diadaptasi dalam sebuah film berjudul sama oleh sutradara Mike Newell pada 2007. Kisah cinta ini berlatar kehidupan kemiskinan dan kekacauan politik masyarakat Amerika Latin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Marquez lahir di Aracataca, Kolombia, pada 6 Maret 1927. Peran kakek dan neneknya cukup kuat terhadap pendidikan Marquez saat ia kecil. Sang nenek disebut sebagai salah satu sumber pengetahuan Marquez terkait dengan segala hal magis dan supranatural. Pandangan tersebut berpengaruh terhadap banyak karya Marquez yang erat dengan sentuhan realisme magis, termasuk One Hundred Years of Solitude.

Sepanjang hidupnya, Marquez telah menulis lebih dari 25 buku. Istilah realisme magis yang erat dengan karyanya itu muncul karena gaya bertuturnya yang kerap menggabungkan realita dengan hal gaib.

Gabriel Garcia Marquez juga menjejakkan kariernya di dunia jurnalistik. Sepanjang hidupnya, Marquez kerap menyebut dirinya seorang wartawan. Dia pernah berkata kepada The Paris Review. "Saya selalu yakin bahwa profesi saya sebenarnya adalah jurnalis," ujarnya.

Gabriel Garcia Marquez sempat belajar hukum di Universitas Nasional Kolombia. Marquez punya mata yang tajam dalam memandang isu politik dan sosial. Di luar karya fiksinya, Marquez sempat mendokumentasikan berita mengenai penculikan, News of a Kidnapping, kisah-kisah tentang penculikan sepuluh orang Kolombia terkenal, terutama jurnalis dan politikus, pada 1990-an.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Netflix Akan Filmkan Karya Gabriel Garcia Marquez

8 Maret 2019

Gabriel Garcia Marquez dan anak-anaknya, Gonzalo Garcia Barcha (kiri) yang merupakan sutradara film dan televisi, Rodrigo Garcia Barcha (kanan), Los Angeles, California, Juli 2007. Marquez adalah sosok yang dikenal penyayang dan disiplin pada keluarga. (Steve Pyke/Getty Images)
Netflix Akan Filmkan Karya Gabriel Garcia Marquez

Netflix telah memperoleh hak atas karya Gabriel Garca Mrquez, "One Hundred Years of Solitude", untuk diadaptasi ke layar


Novel Seratus Tahun Kesunyian Marquez Akan Difilmkan Netflix

8 Maret 2019

Potret Gabriel Garcia Marquez (1927-2014) dengan istrinya, Mercedes Barcha, Los Angeles, California, Juli 2007. Marquez telah menulis 21 buku novel fiksi maupun non fiksi selama hidupnya. Marquez juga aktif berbagai acara sosial. (Steve Pyke/Getty Images)
Novel Seratus Tahun Kesunyian Marquez Akan Difilmkan Netflix

Novel terkenal Seratus Tahun Kesunyian karya penulis Kolombia Gabriel Garcia Marquez akan ditayangkan oleh Netflix.


Gabriel Garcia Marquez Khas Berkumis, Ini Fakta Menarik Kumis

6 Maret 2018

Mantan Presiden Kuba Fidel Castro (kiri) berbicara dengan Sastrawan dan Juranlis Kolombia Gabriel Garcia Marquez, saat makan malam di penutupan Festival Cerutu Kuba di Havana, Kuba, 4 Maret 2000. Castro dan Marquez melelang kotak khusus cerutu Kuba, sejumlah US$ 523.000 untuk membeli obat rumah sakit anak-anak. (Adalberto Roque/Getty Images)
Gabriel Garcia Marquez Khas Berkumis, Ini Fakta Menarik Kumis

Google Doodle hari ini menampilkan Gabriel Garca Marquez. Gabriel Garca Marquez terkenal dengan kumis khasnya.


Alasan Gabriel Garcia Marquez Selalu Menekankan Dirinya Wartawan

6 Maret 2018

Halaman depan sebuah koran mengumumkan kematian peraih   Nobel sastra 1982 Gabriel Garcia Marquez, di Cali, departemen Valle del Cauca, Kolombia (17/4). Marquez yang juga seorang jurnalis dan aktivis politik Kolombia, wafat di usia 87 tahun. (Luis Robayo/Getty Images)
Alasan Gabriel Garcia Marquez Selalu Menekankan Dirinya Wartawan

Kepada media, Gabriel Garcia Marquez selalu menyebutkan kalau dirinya selalu jadi jurnalis


Aratacata, Desa Dongeng Tempat Kelahiran Gabriel Garcia Marquez

6 Maret 2018

Tentara berjaga-jaga di depan dinding bergambar Gabriel Garcia Marquez dengan kutipan nya saat pawai calon presiden Kolombia di Aracataca, Departemen Magdalena, Kolombia, 20 Mei 2010. Karya-karya Marquez sangat melekat pada rakyat Kolombia. (Eitan Abramovich/Getty Images)
Aratacata, Desa Dongeng Tempat Kelahiran Gabriel Garcia Marquez

Situs pencarian Google hari ini memperingati ulang tahun novelis dan jurnalis Gabriel Garcia Marquez ke-91.