TEMPO.CO, Jakarta - Setelah mendulang kesuksesan lewat film Dilan 1990, rumah produksi Max Pictures merilis film percintaan terbaru berjudul Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat. Film Arini merupakan remake dari film garapan Sophan Sophiaan pada 1987. Film ini dibuat berdasarkan novel karya Mira W. pada 1982 yang berjudul serupa.
Di film versi 1987, Arini dibintangi Widyawati dan Rano Karno, didukung Joice Erna, Sophan Sophian, Rima Melati, dan lainnya. Untuk versi terbaru, film yang disutradarai Ismail Basbeth ini dibintangi Aura Kasih dan Morgan Oey.
Baca: #Temantapimenikah Rilis Trailer, Ini Bedanya dengan Dilan 1990
Ismail menjelaskan, film Arini garapannya merupakan adaptasi dari novel, bukan filmnya. Hal ini dilakukan mengingat zamannya sudah jauh berbeda. "Penggarapan film versi sebelumnya dilakukan oleh sutradara besar, yaitu Wim Umboh dan Sophan Sophiaan. Daripada jadi beban, kita sepakat membuat film ini based on novel saja,” kata Ismail saat konferensi pers peluncuran trailer dan soundtrack film Arini di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis, 1 Maret 2018.
Morgan Oey, yang memerankan karakter Nick, mengaku sangat bersemangat saat dilibatkan dalam film remake ini. “Saya juga pertama kali bekerja sama dengan Mas Ismail Basbeth, yang dari dulu saya inginkan untuk bekerja sama dengannya, dan keinginan tersebut terwujud di film Arini ini,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Aura Kasih, yang memerankan karakter Arini. Penyanyi yang sedang mencoba peruntungannya di dunia seni peran ini merasa sangat beruntung bisa menjadi bagian dari film tersebut.
“Happy banget bisa ikut proyek ini. Karena ini kan film based on novel terlarisnya Mira W. dan dulu pernah difilmkan dan Arini diperankan oleh Widyawati. Saya merasa beruntung terpilih menjadi sosok Arini, yang dulu pernah diperankan beliau,” ucapnya.
Film Arini: Masih Ada Kereta yang Akan Lewat rencananya tayang di semua bioskop di seluruh Indonesia pada 5 April 2018.
