TEMPO.CO, Jakarta -Polisi akan memeriksa Elvy Sukaesih, terkait kasus narkoba yang membelit putrinya, Dhawiya. Elvy rencananya diperiksa sebagai saksi pada Senin, 26 Februari 2018.
"Ya nanti hari Senin, 26 Februari akan diperiksa, untuk materinya masih dalam penyelidikan," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, di kantornya, Jumat, 23 Februari 2018.
Baca: Dhawiya Zaida Ditahan, Mengapa Elvy Sukaesih Belum Menjenguk?
Surat pemanggilan pemeriksaan sudah dilayangkan pihak kepolisian kepada Elvy Sukaesih melaui kuasa hukum Dhawiyah."Sejauh ini belum ada keterangan (jawaban atas pemanggilan). Diharapkan yang bersangkutan hadir," kata Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Calvijn Simanjuntak, di tempat yang sama.
Dhawiya ditangkap dengan barang bukti sabu seberat 0,45 gram dan 0,49 gram, alat hisap sabu, serta timbangan digital. Dhawiya ditangkap bersama kekasihnya, Muhammad, dan dua kakaknya, yakni Syehan dan Ali Zaenal Abidin, serta istri Syehan bernama Chauri Syehan Gita. Mereka dicokok polisi di rumah Elvy Sukaesih di Cawang, Jakarta Timur, pada 16 Februari 2018, sekitar pukul 00.30 WIB.
Baca Juga:
Menurut Kepala Sub Direktorat 1 Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Calvijn, penangkapan itu hasil dari laporan masyarakat. Setelah didalami, polisi yang awalnya akan menangkap Muhammad akhirnya juga membawa serta Dhawiya dan kakak-kakak serta iparnya.
Dalam kasus ini, Calvijn menuturkan, polisi baru mendapatkan informasi satu pengedar yang memasok narkoba ke Dhawiya, anak perempuan Elvy Sukaesih. Pemasok itu pria berinsial P, yang pernah satu manajemen artis dengan Dhawiya. Polisi pun memburu P. "Sedang kami kembangkan kemungkinan ada pengedar lain," ucap Calvijn.
