TEMPO.CO, Jakarta - Komika dan penulis naskah film, Ernest Prakasa mengaku tidak punya persiapan khusus menyambut Tahun Baru Imlek. Pasalnya, sang istri, Meira Anastasia bukan keturunan Cina dan tidak merayakan Imlek.
Baca: Imlek 2018, Tina Toon Tunggu Angpao dan Masakan Nenek
"Gue engak pernah persiapan kalau Imlek. Karena orang tua masih ada, saudara-saudara mereka masih ada juga, jadi biasanya kita generasi yang ngikut aja ngerayain imlek di rumah orang tua. Kebetulan istri gue pribumi, tidak merayakan Imlek, jadi fokus di rumah keluarga besar gue aja Imleknya," ungkap Ernest saat ditemui di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat awal Februari lalu.
Bapak dari dua anak ini menjelaskan bahwa keluarga besarnya hanya berkumpul bersama, dari pagi hingga malam, jika ada acara Tahun Baru Imlek saja. Juga tidak ada tradisi khusus saat merayakan Imlek.
"Esensinya ya kumpul, tapi kalau enggak Imlek ya enggak kumpul. Tradisi di keluarga gue sudah luntur, paling kalau kumpul cuma ada makanan yang syarat kayak kue keranjang, tapi ya enggak sampai ada babi utuh panggang di meja ya. Pokoknya kalau ada orang keluarganya ngumpul pas Natal, kalau keluarga gue pas Imlek," katanya.Ernest Prakasa Komentari Masalah Ge Pamungkas dan Joshua Suherman
Komika kelahiran 29 Januari 1982 ini mengaku hanya menyiapkan angpao untuk diberikan kepada keponakan-keponakannya yang masih remaja. “Sebetulnya beban mengisi angpao semakin besar, karena orang taunya kan gue artis gitu. Kalau gue isi angpao 20 ribu kan, bocah SD sudah punya smartphone, nanti dimasukin ke Instastory ‘weee artis ngangpao cuma segini weee’ kan serba salah,” ujar Ernest sembari tertawa.
Menurutnya, anak-anak zaman kini jauh lebih cuek dan percaya diri ketika membukan amplop di depan pemberinya. “Kalau dulu kita dapat angpao, kita pergi ke pojokan rumah, baru kita hitung dapat berapa. Sedangkan anak sekarang mah dikasih bisa set set set, yaaah ketauan kan gue ngasih dikit jadi ya harus lebih punya tanggung jawab moral, dan orang taunya film Susah Sinyal laris, masa iya ngasih angpaonya kecil gitu,” katanya.
Sambil tertawa, Ernest juga membeberkan jumlah angpao yang ia siapkan. Ia mengaku akan menyiapkan kurang lebih 50 amplop angpao yang masing-masing berisi uang pecahan Rp 50.000, atau total Rp 2,5 juta.
Ernest Prakasa juga menyiapkan angpao berisi uang pecahan Rp 100.000 yang totalnya mencapai Rp 5 juta pada perayaan Imlek 2018 ini. Ia mengaku tak merugi karena angpao yang didapatkan anaknya nanti akan menutupi itu, bahkan balik modal.