TEMPO.CO, Jakarta -Maia Estianty menjadi salah satu juri yang terkejut mendapati Kevin harus angkat koper di babak Top 10 Indonesian Idol 2018.
Dari kacamata seorang produser, Maia Estianty menilai hasil itu tidak fair. "Secara produser itu enggak fair. Kekuatan Kevin adalah, kalau dia bikin lagu kita langsung tahu itu Kevin. Itu jarang dimiliki oleh penyanyi lain," ujar Maia Estianty di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu dini hari, 14 Februari 2018.
Baca: Kevin Tinggalkan Indonesian Idol, Armand Maulana: Terlalu Dini
Mau tidak mau hasil tak mengenakan itu harus diterima para juri. Indonesian Idol merupakan sebuah kompetisi. Apalagi nasib para kontestan Indonesian Idol 2018 berada di tangan pendukung yang memberikan vote untuk mereka.
Maia Estianty dan Kevin. Instagram
Maia menuturkan, Kevin memiliki karakter yang kuat sebagai seorang penyanyi. Teknik mumpuni, dan tone suara yang langka. Maia yakin, Kevin akan semakin bagus jika mendapatkan agu yang tepat.
"Dia punya karakter yang kuat banget, tehniknya bagus. Kalau dikasih lagu yang pas, aku yakin dia bisa bagus. Karena dia karakternya mungkin belum ada di Indonesia. Ini omongan murni seorang produser loh," papar Maia.
Lantas apakah Maia berniat memproduseri Kevin, setelah tereliminasi dari Indonesian Idol 2018? "Bisa dipikirkan. Masalahnya kan dia masuk universal, jadi susah," ujar Maia Estianty.