TEMPO.CO, Jakarta -Musikus Yockie Suryo Prayogo meninggal pada Senin, 5 Februari 2018 pukul 07. 35 di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, Tangerang Selatan. Kabar duka langsung beredar di media sosial. Salah satunya lewat akun Instagram Rian DMasiv.
Baca: Donasi untuk Yockie Suryo Prayogo Terkumpul Rp 702 Juta
Rian D'Masiv mengungkapkan kabar kepergian Yockie Suryo Prayogo, sambil mendoakan almarhum. "innalilahi wainailahi rajiun.. telah meninggal dunia Om Yockie Suryo Prayogo .. seorang seniman besar .. salah satu inspirasi saya dalam bermusik .. semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan tempatkan di tempat yang sebaik baik nya.. amin.. Al fatihah," tulis Rian DMasiv.
Pada November 2017 lalu, Yockie sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami perdarahan di pembuluh otak. Kondisi ini menyebabkan musikus legendaris tersebut tidak sadarkan diri.
Keadaan Yockie sempat membaik. Pihak keluarga memutuskan untuk melepas alat kesehatan yang menempel di tubuh Yockie.
Namun beberapa saat lalu, kondisi Yockie yang kritis membuat musisi tersebut harus keluar masuk rumah sakit.
Untuk membantu biaya pengobatan dan memberi penghormatan karya-karya Yockie, beberapa musisi Indonesia menggelar konser bertajuk Pagelaran Sang Bahaduri di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Rabu, 24 Januari 2018.
Yockie Suryo Prayogo meninggal di usia 63 tahun. Jenazah Yockie akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Catan Revisi:
Ada kesalahan penulisan usia Yockie. Berita ini mengalami perubahan pada pukul 11.23 WIB.
