TEMPO.CO, Jakarta -Film Jumanji meraih kesuksesan dengan meraup total pendapatan US$244,4 juta selama 19 hari penayangan secara domestik. Pekan ini, film yang dibintangi aktor Dwayne Johnson ini berhasil melampaui Justice League sebagai film dengan penjualan terbesar ke-9 secara domestik pada 2017. Film ini juga telah meraup US$500 juta secara global.
Baca: Jumanji Laris Manis, The Rock Berterima Kasih kepada Indonesia
Film yang juga dibintangi Black, dan Karen Gilian ini adalah sekuel dari film Jumanji original yang dibintangi aktor Robin William pada 1995. Pada tahun itu, film tersebut berhasil mendapatkan US$262 juta secara global. Film ini menceritakan kisah empat remaja sekolah menengah atas yang masuk ke dalam dunia video game dan menghadapi perjalanan panjang yang penuh tantangan.
Paul Dergarabedia, analis media senior comScore mengatakan bahwa film Jumanji tak disangka-sangka dapat membawa dampak positif terhadap bisnis perfilman domestik di Amerika Serikat. "2018 dimulai dengan baik oleh capaian kuat yang tak disangka-sangka dari Jumanji," katanya.
Film ini berhasil meningkatkan pendapatan sekitar 20 persen dibanding pekan yang sama pada awal tahun lalu. "Hal ini memberikan perayaan tersendiri bagi industri ini untuk merayakan keberagaman yang luar biasa dari judul sampai bioskop, dan musim penganugerahan film yang sangat dinamis," kata Paul, seperti dikutip Reuters.
Suksesnya film yang terinspirasi dari buku anak-anak berjudul sama karya Chris Van Allsburg ini tak lepas dari popularitas Dwayne Johnson. Kerap memerankan karakter yang jenaka, Dwayne punya banyak penggemar setia. Belum lagi, penggemar yang didapatnya ketika masih menjadi pegulat profesional dengan nama tenar The Rock.
Nama besar Dwayne juga menjadi jaminan langganan box office. Buktinya, pada 2017 silam, Dwayne berada di peringkat dua sebagai aktor yang filmnya paling sukses secara global dengan total 1,5 miliar dolar atau 20 triliun rupiah.Jumanji 2017. youtube.com
Angka itu diperoleh dari larisnya film The Fate of the Furious (2017) dan Baywatch (2017), dan belum ditambah dengan penghasilan dari Jumanji: Welcome to the Jungle.
"Semua bermula dari ketetapan hati saya yaitu menghibur sebanyak mungkin orang semampu saya," kata Dwayne Johnson ketika ditanya apa yang mendasarinya memilih sebuah peran dalam film.
Lewat Jumanji, Dwayne yakin bisa menghibur banyak orang. Pertimbangan itu menjadi salah satu alasannya terlibat dalam Jumanji 2. Aktor yang namanya tercatat dalam Hollywood Walk of Fame ini juga berada di peringkat kedua daftar aktor dengan bayaran tertinggi di tahun yang sama. Tahun lalu, Dwayne mengantongi 65 juta dolar atau 875 miliar rupiah.
Melihat kesuksesan Jumanji, rekor baru akan kembali terpecahkan bagi Dwayne Johnson. Jika pendapatan Jumanji melampui 202 juta dolar atau 2,7 triliun rupiah di pasar domestik Amerika, Jumanji akan menjadi film Dwayne berpenghasilan tertinggi di Amerika di luar waralaba The Fast and the Furious.