Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jennifer Arnelitta Masih Simpan Barang Pemberian Bondan Winarno

image-gnews
Sejak remaja, Bondan Winarno aktif di kepanduan/kepramukaan. Bondan Winarno pernah mewakili Indonesia ikut dalam Jambore Dunia Pramuka di Idaho, Amerika Serikat pada tahun 1967. instagram.com
Sejak remaja, Bondan Winarno aktif di kepanduan/kepramukaan. Bondan Winarno pernah mewakili Indonesia ikut dalam Jambore Dunia Pramuka di Idaho, Amerika Serikat pada tahun 1967. instagram.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Presenter dan aktris Jennifer Arnelitta mengatakan baginya semua momen bersama Bondan Winarno terasa berkesan. “Setiap momen itu berkesan karena setiap kita ngobrol selalu ada isinya dan berbobot,” tutur Jennifer saat dihubungi Tempo, Rabu, 29 November 2017.

Salah satu momen tersebut adalah awal Jennifer beremu dengan Bondan. Ia menceritakan bahwa sosok Bondan merupakan orang yang selalu membawa laptop ketika berpergian. “Waktu itu saya hanya bilang kalau tas cover laptopnya lucu banget,”kata Jennifer.

Tas cover laptop tersebut diakui Bondan dibelinya di Italia karena bagus. “Enggak tahunya, ketika kita mau berpisah dia (Bondan) keluarin laptopnya dan di masukin ke ransel kemudian tas case laptopnya dikasih ke saya gitu,” tutur Jennifer.

Padahal saat itu, Jennifer hanya sekedar memuji tas case laptop milik Bondan dan tidak terpikir akan dikasih. “Dia bilang, ini buat kamu, simpen ya,” ujar Jennifer menirukan ucapan Bondan kala itu. Sampai saat ini, Jennifer mengaku masih mengenakan tas case laptop yang diberikan pria yang terkenal dengan ungkapan ‘maknyus’ tersebut. “Masih dong, masih ada di laptopku, emang aku taruh laptop di tas yang dari dia,” ujar Jennifer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bondan Winarno lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 29 April 1950. Dia seorang penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional, seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dia juga pernah menjabat Pemimpin Redaksi Suara Pembaruan.

Sejak remaja, Bondan Winarno aktif di kepanduan atau pramuka. Bondan Winarno pernah mewakili Indonesia dalam Jambore Dunia Pramuka di Idaho, Amerika Serikat, pada 1967. Ketika itu, dia memperoleh Baden Powell Adventure Award sebagai pemimpin regu Indonesia dalam Boy Scouts World Jamboree di Farragut State Park, Idaho. Bondan Winarno juga terpilih sebagai Honor Guard untuk Lady Olave Baden-Powell.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

29 November 2023

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

Pada 29 November 2017, Bondan Winarno meninggal. Sepak terjang Bondan semasa hidup selalu terkenang, terutama slogan "pokoke mak nyus."


Cara Cerdas Mengulas Makanan ala Bondan Winarno yang Bikin Kangen

4 April 2023

Kolumnis Bondan Winarno di Hotel Sahid, Jakarta, 1984. Pria yang juga terkenal sebagai pakar kuliner dengan ucapan maknyus ini meninggal pada 29 November 2017.  Dok.TEMPO/Agung Firmansyah
Cara Cerdas Mengulas Makanan ala Bondan Winarno yang Bikin Kangen

Sebelum masyhur sebagai seorang food reviewer berkualitas, Bondan Winarno adalah wartawan investigasi. Ia membongkar skandal tambang emas palsu.


Profil Bondan Winarno, Pencetus Slogan Legendaris: Pokoke Mak Nyus

29 November 2021

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Profil Bondan Winarno, Pencetus Slogan Legendaris: Pokoke Mak Nyus

Bondan Winarno dikenal karena slogan legendarisnya 'pokoke mak nyus'. Selain itu ia seorang jurnalis multitalenta.


Dari Catatan Bondan Winarno: Tentang Aorta Aneurysm dan Kesemutan

17 Desember 2017

Ilustrasi dokter/kesehatan. Pixabay.com
Dari Catatan Bondan Winarno: Tentang Aorta Aneurysm dan Kesemutan

Kepergian Bondan Winarno akhir bulan lalu menyisakan catatan medis yang layak kita pelajari.


Alasan Abu Mendiang Bondan Winarno Belum Bisa Dibawa Pulang

30 November 2017

Yvonne, istri Bondan Winarno, dan putrinya Gwen Winarno membawa guci abu dan foto mendiang usai proses kremasi di Krematorium RS Sentra Medika, Cibinong, Kamis 30 November 2017. TEMPO/M Sidik Permana
Alasan Abu Mendiang Bondan Winarno Belum Bisa Dibawa Pulang

Untuk sementara guci abu pakar kuliner Bondan Winarno akan disemayamkan di Rumah Abu Krematorium RS Sentra Medika.


Istri Bondan Winarno Masih Terguncang Usai Proses Kremasi

30 November 2017

Keluarga Bondan Winarno bersama guci abu mendiang yang baru selesai dikremasi di RS Sentra Medika Cibinong, Bogor, Kamis 30 November 2017. TEMPO/M SIDIK PERMANA
Istri Bondan Winarno Masih Terguncang Usai Proses Kremasi

Usai proses kremasi di RS Sentra Medika, Cibinong, Yvonne, istri Bondan Winarno masih sangat terpukul atas kepergian pakar kuliner nusantara tersebut.


Jenazah Bondan Winarno 'Maknyus' Dikremasi di Sentra Medika

30 November 2017

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Jenazah Bondan Winarno 'Maknyus' Dikremasi di Sentra Medika

Di Krematorium Rumah Sakit Sentra Medika, Cibinong, jenazah pakar kuliner Nusantara, Bondan Winarno dikremasi, pada Kamis, 30 November 2017.


Bondan Winarno dan Foto Telanjang Penggemar

30 November 2017

Sejak remaja, Bondan Winarno aktif di kepanduan/kepramukaan. Bondan Winarno pernah mewakili Indonesia ikut dalam Jambore Dunia Pramuka di Idaho, Amerika Serikat pada tahun 1967. instagram.com
Bondan Winarno dan Foto Telanjang Penggemar

Gara memandu acara Wisata Kuliner , Bondan Winarno, waktu itu jadi pesohor dadakan. Penggemarnya dari anak-anak, perempuan, juga lelaki dewasa.


40 Tahun Berkawan, Ini Uniknya Bondan Winarno Kata William Wongso

30 November 2017

Bondan Winarno ketika makan keju Perancis di kantor William Wongso, 10 Oktober 2017, Foto : Dok William Wongso
40 Tahun Berkawan, Ini Uniknya Bondan Winarno Kata William Wongso

40 tahun berkawan, William Wongso sangat mengenal kepribadian Bondan Winarno. Soal romantismenya, begini penjelasannya


Buku Terbaru Bondan Winarno Belum Dirampungkan

30 November 2017

Kolumnis Bondan Winarno di Hotel Sahid, Jakarta, 1984. Pria yang juga terkenal sebagai pakar kuliner dengan ucapan maknyus ini meninggal pada 29 November 2017.  Dok.TEMPO/Agung Firmansyah
Buku Terbaru Bondan Winarno Belum Dirampungkan

Anak kedua Bondan Winarno mengatakan, sebelum meninggal, sang ayah masih disibukkan dengan karya tulis yang belum sempat dituntaskan.