TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Hollywood asal Australia, Hugh Jackman, memberi pernyataan terbaru terkait dengan keputusannya untuk tidak memerankan lagi karakter Wolverine dalam X-Men. Dilansir dari Reuters, dia mengatakan keputusannya pergi merupakan keputusan yang diambil pada waktu yang tepat.
Baca: Hugh Jackman Selamatkan Seorang Perenang di Laut
"Saya tahu orang Australia tidak dikenal karena selalu pergi dari pesta pada waktu yang tepat. Tetapi, setelah 17 tahun, inilah waktunya untuk pergi dari pesta," ujarnya dalam sebuah wawancara mengenai film terakhirnya sebagai Wolverine, Logan.
Hugh Jackman muncul pertama kali sebagai Wolverine dalam film X-Men pada 2000. Selanjutnya, selama 17 tahun, dia memerankan karakter tersebut dalam delapan judul film. Di film terakhirnya, dia merasa dirinya dan pembuat film telah mengambil risiko terakhir untuk memerankan karakter pahlawan super tersebut.
film Wolverine. collider.com
"Orang menganggap ini adalah risiko yang sangat besar, keputusan terbodoh yang pernah dibuat, dan saya pikir orang melihat hal ini dari sisi uang semata. Tetapi berdasarkan pengalaman saya berada di dalamnya, hal ini selalu terasa berisiko," katanya menjelaskan.
Logan merupakan film yang menampilkan sisi lain Wolverine. Dalam film itu, Jackman memerankan Wolverine yang tua dan harus berjuang melawan ketergantungan alkohol. Dia bertemu seorang anak perempuan dan harus mengamankannya. Hubungan menarik tercipta di antara keduanya meski sama-sama memiliki kontrol emosi yang buruk.
"Karakter tersebut adalah tentang seorang pria yang hidup dalam kekerasan. Film ini sangat sulit secara tema, tidak hanya soal gambar bertema kekerasan tapi juga konsekuensi dari menampilkan kekerasan tersebut. Sangat sulit untuk membuat film ini masuk kategori remaja dan bimbingan orang tua. Kami masuk ke tema, dan lebih serius dengan itu," katanya.
Aktor Hugh Jackman saat menghadiri pemutaran film "X-Men Origins: Wolverine", di Los Angeles (29/4). Foto: AP/Chris Pizzello
Logan memperoleh tanggapan baik dari kritikus saat mulai tayang pada Mei lalu. Film itu berhasil mendapatkan pendapatan kotor sebesar US$ 600 juta dari penayangan di seluruh dunia. Studio film 20th Century Fox yang memproduksi film tersebut berharap karakter Logan kali ini bisa lebih kompetitif untuk mendapatkan penghargaan yang biasanya tidak banyak memberi kesempatan pada film yang diangkat dari komik.
"Hal ini menyenangkan bagi kami sebagai aktor dan penulis cerita. Saya senang bahwa Academy Awards (untuk kategori motion picture arts and sciences) mempertipis batasan tentang cara membuat film yang benar-benar bagus, dan genre seharusnya tidak mendikte hal itu," kata Hugh Jackman.
BISNIS