TEMPO.CO, Jakarta - The 90's Festival kembali digelar. Konser ini mengumpulkan sejumlah grup musik yang mewarnai musik Indonesia pada era 90-an dan sudah digelar untuk ketiga kalinya.
Baca: Oplet Si Doel akan Datang di The 90's Festival
Beberapa grup musik yang tampil di sore hari, di antaranya Tic Band, Wayang, Oppie Andaresta, The Groove, dan Shaden.
Ogie, vokalis Tic Band, tak menyangka kehadiran grup musiknya masih ditunggu penggemar di festival tersebut. Meskipun panggung tak begitu ramai karena area festival baru dibuka pukul 14.30 WIB. "Terima kasih untuk kalian yang masih ingat sama Tic Band," ujar Oggie sebelum meninggalkan panggung. Grup musik yang terbentuk di Surabaya pada 1999 ini membawakan lagu-lagu hitnya, seperti Terbaik Untukmu dan Perbedaan.
Tic Band sempat hilang di awal 2000-an tapi grup musik ini sempat muncul kembali pada 2013 dan merilis album terbaru mereka.
Di panggung lain, band Wayang tak kalah ramai. Penonton kerap mengikuti nyanyian yang dibawakan oleh Ramdan Wahyudi. Lagu-lagu seperti Damai, Tak Selamanya, dan tentu saja Dongeng yang dijadikan lagu penutup penampilan mereka. "Cuma anak 90-an yang tahu lagu ini," ucap Ramdan.
Panggung The Groove terlihat paling ramai dipadati penonton. Grup musik asal Bandung ini selalu sukses melibatkan emosi para penontonnya lewat lagu-lagunya, belum lagi para personel, seperti Rieka Roeslan dan Reza Hernanza, beberapa kali melakukan gerak koreografi yang asyik diikuti penonton untuk menari dan menyanyi bersama. "Yang ngaku anak 90-an harus ikut semuanya," teriak Reza penuh antusias.
Pada konser The 90's Festival, penonton melepas rindu dengan sejumlah musikus era 90-an yang lama tidak mewarnai industri musik Indonesia. Menjelang malam hari sejumlah grup musik, seperti Kla Project, Dewa 19 bersama Ari Lasso, Reza Artamevia, Bragi, dan Stinky bersama Andre Taulani, akan turut meramaikan malam Minggu untuk bernostalgia ke zaman mama muda masih remaja.